Kategori Berita
Media Network
Selasa, 05 SEPTEMBER 2023 • 14:50 WIB

Kutip Nama Soekarno dalam Pidatonya, AHY Kasih Kode Demokrat Merapat ke PDIP?

Puan Maharani meyakini pertemuannya dengan AHY telah membuka jalan rekonsiliasi bagi PDIP dan Partai Demokrat.(ANTARA FOTO/Asprilla Dwi Adha)

INDOZONE.ID - Partai Demokrat (PD) merasa dikhianati usai dideklarasikannya Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar sebagai calon wakil presiden (cawapres) Anies Baswedan di Surabaya pada Sabtu (2/9/2023) lalu. Padahal, sebelumnya Demokrat sudah berkomitmen dengan Koalisi Perubahan.

Alih-alih menunjukkan sikap kekecewaanya pada publik, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY justru menujukan sikap kedewasaanya dalam berpolitik seperti yang disampaikan oleh Direktur Parameter Politik Indonesia, Adi Prayitno.

Baca Juga: Miris! Digaji Pakai Uang Rakyat, Anggota DPRD Ini Tertidur Pulas saat Rapat Paripurna

"Jadi, sekalipun sangat terlihat marah, kecewa, tidak move on karena di PHP jadi Cawapresnya Anies, tapi AHY tidak menghujat, tidak marah dan tidak menunjukan sikap emosionalnya kepada publik. Meski pada saat yang bersamaan kader-kader Demokrat hampir setiap saat menyerang NasDem dan Anies, bahkan sampai sekarang. AHY-nya tidak, tapi yang lain terus menyerang," ungkap Adi dalam keterangan tertulisnya, Selasa (5/9/2023).

Ketum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyebut syarat bakal cawapres yang akan mendampingi Anies Baswedan di Pilpres 2024.

Selain itu, Adi menilai AHY mulai bergerak dengan menindaklanjuti diplomasi politiknya dengan Partai PDIP. Sebab, dalam beberapa waktu lalu AHY sempat melakukan pertemuan Ketua DPP PDIP, Puan Maharani.

"Yang pasti publik ini menilai kok ini seperti tanda-tanda bahwa AHY sudah mulai menseriusi komunikasi politik dengan PDIP untuk memfollow up pertemuan beberapa waktu yang lalu dengan Puan Maharani," kata Adi.

Adi menanggap ini sebagai kode serius bagi Partai Demokrat untuk merapat ke PDIP.

Baca Juga: Peta Koalisi Pilpres 2024 Berubah, Kemungkinan Poros Keempat Terbuka?

Sebab, AHY kerap megutip nama Soekarno mengenai etika politik yang menjadi rujukan Presiden Pertama RI Soekarno saat memberikan pernyataan usai memimpin rapat pleno pengurus Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrat di kantor DPP Partai Demokrat di Jalan Proklamasi, Jakarta, Senin (4/9/2023).

"Karena hampir tidak pernah AHY dalam pidatonya mengutip Bung Karno, bagaimana sekarang tiba-tiba mengutip, itu menunjukkan bahwa ini dinilai sebagai kode sangat mungkin AHY berusaha untuk menseriusi komunikasi politiknya dengan PDIP," pungkas Adi.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber:

BERITA TERKAIT
BERITA TERBARU

Kutip Nama Soekarno dalam Pidatonya, AHY Kasih Kode Demokrat Merapat ke PDIP?

Link berhasil disalin!