INDOZONE.ID - Presiden Prabowo Subianto resmi meluncurkan Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (Danantara).
Peluncuran berlangsung di halaman Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (24/2/2025).
Peluncuran ini bukan sekadar seremoni biasa. Danantara digadang-gadang sebagai instrumen strategis dalam mengelola investasi nasional guna mendorong pertumbuhan ekonomi yang lebih berkelanjutan.
Presiden mengatakan bahwa pengelolaan Danantara diharapkan dapat mengubah cara pengelolaan kekayaan bangsa demi kesejahteraan rakyat.
Menurut Presiden, pemerintah telah membuktikan komitmennya dengan disiplin dan tata keuangan yang bertanggung jawab.
Berikut poin-poin penting pidato Presiden Prabowo saat peluncuran Danantara:
Baca Juga: Apa Danantara yang Dirilis Presiden Prabowo Subianto? Ini Penjelasannya
1. Apa Itu Danantara?
Danantara bukan sekadar lembaga investasi biasa. Presiden menegaskan bahwa badan ini akan menjadi alat pembangunan nasional yang lebih efektif dalam mengoptimalkan kekayaan Indonesia.
“Peluncuran Danantara Indonesia hari ini memiliki arti yang sangat penting karena Danantara Indonesia bukan sekadar badan pengelola investasi melainkan harus menjadi instrumen pembangunan nasional yang akan mengoptimalkan cara kita mengelola kekayaan Indonesia,” ujar Presiden dalam pidatonya.
2. Bagaimana Cara Kerjanya?
Danantara tidak hanya berfungsi sebagai dana investasi. Pemerintah ingin mengubah pola pikir pengelolaan kekayaan negara agar lebih produktif dan berdampak luas bagi masyarakat.
Dalam 100 hari pertama pemerintahan baru, Presiden menyebut bahwa pemerintah berhasil mengamankan lebih dari Rp300 triliun atau hampir USD 20 miliar dalam bentuk tabungan negara.
Dana ini nantinya akan dikelola oleh Danantara untuk berbagai proyek strategis nasional.
“Kita telah membuktikan komitmen dalam mengelola kekayaan negara dengan disiplin keuangan yang ketat dan tata kelola yang bertanggungjawab dalam 100 hari pertama pemerintah yang saya pimpin, kami berhasil mengamankan lebh dari Rp300 triliun, hampir 20 miliar dolar dalam bentuk tabungan negara,” katanya.
Baca Juga: Profil Rosan Roeslani, Menteri Investasi dan Hilirisasi yang Jadi CEO Danantara
3. Fokus pada Industrialisasi dan Hilirisasi
Salah satu tujuan utama Danantara adalah mendukung proyek-proyek industrialisasi dan hilirisasi.
Pemerintah percaya bahwa langkah ini bisa memberikan nilai tambah bagi perekonomian nasional.
“Proyek-proyek yang berdampak tinggi yang akan menciptakan nilai tambah yang signifikan untuk bangsa kita, menciptakan manfaat nyata, lapangan kerja yang bermutu, dan kemakmuran yang berjangka panjang bagi masyarakat Indonesia,” tambah Presiden.
4. Arti Danantara
Presiden Prabowo menyampaikan apresiasi atas kerja keras seluruh pihak dalam mewujudkan Danantara Indonesia.
Menurutnya, ini merupakan tonggak sejarah dalam perjalanan Indonesia menuju kemandirian ekonomi, ketahanan, dan kesejahteraan.
“Dengan Daya Anagata Nusantara, yang artinya adalah energi kekuatan masa depan bagi nusantara, kekuatan energi masa depan bagi Indonesia,” ucap Presiden Prabowo.
5. Harus Transparan
Presiden Prabowo meyakini bahwa Danantara mampu membuat Indonesia melangkah maju dan lebih kuat dari sebelumnya.
Dia juga mengingatkan agar Danantara Indonesia dapat dikelola dengan hati-hati dan transparan.
6. Harapan untuk Masa Depan
Peluncuran Danantara disebut sebagai tonggak penting dalam perjalanan Indonesia menuju kemandirian ekonomi.
Kepala Negara juga menegaskan pentingnya transparansi dalam pengelolaan dana ini agar benar-benar memberikan manfaat bagi masyarakat luas.
“Dengan keyakinan ini, mari kita bergerak bersama, bersatu dalam tujuan, teguh dalam tekad, dan yakin bahwa pencapaian terbesar Indonesia masih ada di depan kita. Saudara-saudara sekalian, percayalah Indonesia akan capai cita-citanya, kita akan menjadi negara maju, negara makmur, negara terhormat,” tandasnya.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Presiden.go.id