INDOZONE.ID - TNI melakukan optimalisasi rawa seluas 500 hektare menjadi lahan pertanian. Hal itu diungkapkan oleh Komandan Komando Distrik Militer (Kodim) 1404 Pinrang, Sulawesi Selatan (Sulsel), Letkol Inf Abdullah Mahua.
Di Pinrang, lahan rawa itu tersebar di lima Kecamatan yakni, Kecamatan Suppa, Lanrisang, Mattiro Sompe, Duampanua, dan Kecamatan Watang Sawitto.
"Kodim 1404 Pinrang merupakan kodim yang melaksanakan penanaman perdana dan tercepat di seluruh Indonesia dengan seluas 500 Ha yang tersebar di Kabupaten Pinrang," ucap dia kepada Tim Z Creators Indozone, Selasa (2/7/2024).
Baca Juga: Ada Mobil Dinas TNI Terparkir di Markas Pencetak Uang Palsu Rp22 M, Ini Asal-usulnya
Program optimalisasi lahan rawa di Kabupaten Pinrang adalah fokus utama Kodim 1404 Pinrang. Kunci keberhasilan dari optimalisasi program ini, yaitu kerja sama antara Kementerian Pertanian, Pemerintah Daerah, dan masyarakat setempat.
"Kami melakukan berbagai kegiatan, mulai dari pengecekan saluran irigasi. Perbaikan infrastruktur yang rusak hingga mengerahkan alat berat agar pengerjaan lebih efektif," sebut Abdullah yang juga pejabat Mantan Perwira Penghubung Kodim 1417/Kendari ini.
Di lahan rawa yang dikerjakan TNI Pinrang, salah satu komoditas yang dikembangkan adalah padi. Sebab, padi merupakan komoditas yang relatif mudah dibudidayakan.
Baca Juga: Membelot ke KKB, Eks Anggota TNI Tewas Ditembak di Papua!
Sementara itu, pemakaian teknologi juga ditekankan untuk mendukung keberhasilan panen para petani.
"Pemanfaatan teknologi ini, menjadi kunci keberhasilan dalam mengubah lahan rawa yang kurang produktif menjadi lahan pertanian yang subur dan menguntungkan," jelas Abdullah.
Pengerjaan program optimalisasi lahan rawa ini, tidak lepas dari arahan Panglima Komando Daerah Militer (Kodam) 14/Hasanuddin untuk memberikan pelayanan terbaik kepada negara.
Baca Juga: TNI-Polri Gelar Penegakan Hukum di Bibida, Siap Penuhi Harapan Masyarakat dari Gangguan OPM
Tugas dan tanggung jawab tersebut diamanahkan melalui Kementerian Pertanian, untuk mendukung ketahanan pangan dalam rangka penanganan darurat pangan nasional.
"Kami bekerja secara maksimal dalam memberikan pelayanan yang terbaik," pungkasnya.
Konten ini adalah kiriman dari Z Creators Indozone. Yuk bikin cerita dan konten serumu serta dapatkan berbagai reward menarik! Let's join Z Creators dengan klik di sini.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Liputan