INDOZONE.ID - Salah satu upaya Bank Indonesia lewat forum group diskusi (FGD) merupakan upaya pemerintah pusat hingga daerah untuk mengembangkan elektronifikasi transaksi pemerintah daerah khususnya untuk pembayaran pajak retribusi dengan menggunakan transaksi digital Seperti Qiris dan transaksi pembayaran lainnya.
Forum group diskusi seperti ini dilakukan persemester guna melihat progres serta jika menemukan kendala agar dapat segera mencari solusi bersama sekaligus Bank Indonesia memberikan pendampingan kepada provinsi maupun pemerintah daerah agar sesuai dengan apa yang diharapkan pemerintah pusat.
Salah satu upaya Bank Indonesia untuk penggunaan uang elektronik atau digital agar dapat mengawasi lebih mudah, transparan dan akuntabel, selain itu transaksi Qiris dapat dilakukan dengan aman cepat dan mudah.
Baca Juga: Gegara Utang, Joki Tong Setan di Jaktim Bakar Tuyul Pasar Malam!
Dikatakan Rahma karismawan Purnomo putra kepala Tim implementasi pembayaran digital Papua bahwa saat ini transaksi digital khususnya di Papua Selatan meningkat drastis bahkan mencapai angka 600 miliar lebih dipertengahan tahun selama triwulan pertama di tahun 2024.
Sehingga lewat FGD yang dilaksanakan pada, Rabu (26/6/2024) merupakan momentum yang tepat untuk memperlihatkan anggaran pendapatan belanja daerah (APBD) serta mengefisienkan dalam meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD) untuk pemungutan retribusi pajak dan transaksi Pemda dengan pembayaran digital.
Ditambahkan bahwa khususnya dikabupaten Merauke indeks elektronifikasi transaksi digital Pemda di Papua Selatan sebanyak tiga Pemda dengan kategori maju dan satu Pemda dengan kategori digital.
Baca Juga: Pamit Berangkat Ngaji, Bocah 6 Tahun Tewas Terjatuh di Rusunawa Jaktim
Untuk kategori maju, kabupaten Boven Digoel dengan nilai 73'6%, pemkab mappi dengan nilai 67,8% dan kabupaten Asmat dengan nilai 67,8% sementara kategori digital kabupaten Merauke dengan indeks 85,0%.
Sebagai daerah otonomi baru, diharapkan untuk kategori kabupaten maju lain di Papua Selatan dapat naik menjadi kategori digital.
Sementara untuk kabuten Merauke yang saat ini sudah ditahap digital akan terus dilakukan bimbingan agar dapat meningkatkan dalam melakukan langkah-langkah untuk mengimplementasikan masing-masing kebijakan.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Liputan Langsung