Kamis, 17 AGUSTUS 2023 • 15:17 WIB

Beberapa Jam Jelang HUT RI, KKB Bantai 3 Warga di Papua Sampai Tewas!

Author

Kabid Humas Polda Papua Kombes Ignatius Benny Ady Prabowo. (Dok Polda Papua)

INDOZONE.ID - Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) melakukan aksi pembantaian terhadap tiga warga dan membakar dua unit mobil di Komplek Yosoma, Jalan Batas Batu, Kabupaten Nduga, Papua. Peristiwa ini terjadi semalam hanya beberapa jam sebelum HUT RI.

Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol Ignatius Benny Ady Prabowo menyebut pihaknya yang saat itu tengah melakukan patroli mendapat informasi adanya serangan KKB terhadap warga sekitar pukul 22.00 WIT. Aparat gabungan TNI-Polri kemudian bergerak mendatangi TKP namun, KKB langsung melakukan penyerangan menggunakan senjata api.

"Kontak tembak berlangsung selama beberapa saat antara personil gabungan dan kelompok bersenjata yang diduga sebagai KKB," kata Kombes Benny dalam keterangan tertulisnya kepada wartawan, Kamis (17/8/2023).

Baca Juga: Kuasai Markas KKB Pimpinan Numbuk Talenggen, 1 Prajurit TNI Terluka!

Singkat cerita, ketika personel gabungan sudah tiba di TKP, tiga warga yang diketahui bernama Steven Didiway, Michael Rumaropen dan Samsul Ahmad ditemukan sudah dalam keadaan tewas.

"Polisi berhasil mengevakuasi jenazah para korban ke Puskesmas Kenyam untuk pemeriksaan lebih lanjut," beber Benny.

Dalam kesempatan yang sama, Kapolres Nduga, Kompol Vinsensius Jimmy Parapaga membeberkan penyebab tewasnya korban. Korban rupanya tewas akibat dianiaya hingga ditembak.

"Selain ditembak, para korban juga dianiaya hingga mengalami luka-luka ditubuhnya yang berawal saat truk yang ditumpangi para korban dihentikan dan dibakar," kata Kompol Jimmy.

Baca Juga: Kades di Aceh Barat Meninggal Dunia saat Ikut Upacara HUT RI, Posisi Terduduk Pakai Pakaian Dinas

Kekinian, pihak kepolisian masih mendalami kasus pembunuhan tersebut. Aparat gabungan TNI-Polri juga masih berada di TKP untuk mengantisipasi adanya aksi teror lanjutan.

"Kami menekankan bahwa pihak Kepolisian sedang berupaya mengidentifikasi dan menangkap para pelaku yang terlibat dalam insiden ini," pungkasnya.

 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: