Aksi Pencurian Bertahap di Papua: Awalnya Kunci Mobil yang Dicolong, 2 Bulan Kemudian Mobilnya Raib

Mobil warga Papua yang dicuri. (Istimewa)

INDOZONE.ID - Aksi pencurian seolah terstruktur dan bertahap terjadi menimpa seorang warga di Distrik Abepura, Jayapura, Papua. Diawali dari rumah korban yang sempat kemalingan termasuk raibnya kunci serep mobil Honda WRV, dua bulan berselang mobil korban yang terparkir di garasi rumah ikut raib.

"Kasus ini berawal dari laporan korban yang bernama Laurentius yang datang ke Mapolsek Abepura pada Kamis, 6 Februari pagi," kata Kapolsek Abepura Kompol Komarul Huda dalam keterangan tertulisnya kepada wartawan, Sabtu (8/2/2025).

Berdasarkan keterangan korban, pada Desember 2024, rumah korban sempat dibobol maling hingga barang seperti kunci serep mobil, parfum hingga uang tunai Rp 3,5 juta raib. Pelaku membobol rumah korban dengan cara merusak jendela rumah.

Baca Juga: Waspada Pencurian Motor di Jakarta, Modusnya Korban Dituduh Keroyok Adik Pelaku

Kemudian, pada Rabu, 5 Februari 2025 malam, korban sempat memarkirkan kendaraanya di rumahnya. Keesokan harinya pada pagi hari, korban kaget melihat mobilnya sudah tidak ada dan langsung melaporkan peristiwa tersebut ke kantor polisi.

"Berdasarkan informasi yang diperoleh, pelaku bersama barang bukti mobil yang dicuri diketahui berada di Jalan Flamboyan Blok E tepatnya di belakang Taspen Kotaraja, Distrik Abepura," ucap Kapolsek.

Tak butuh waktu lama, polisi langsung bergerak dan berhasil menangkap pelaku berinidial YT (29) dan mengamabkan barang bukti berupa mobil korban. Polisi sendiri saat ini masih mengejar rekan YT berinisial B.

Baca Juga: Senin Depan, Polri Gelar Sidang Etik Brigadir AK Terkait Kasus Dugaan Pencurian dan Pembunuhan

Polisi menduga dua rangkaian kejaharan ini saling berkesinambungan. Namun, polisi sendiri masih melakukan pendalaman untuk menemukan fakta dari indikasi tersebut.

"Untuk saat ini kami masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengetahui apakah pencurian yang terjadi pada Desember lalu juga dilakukan oleh tersangka yang kini telah diamankan," kata Kapolsek.

"Kami akan terus mendalami kasus ini, termasuk mencari tahu apakah tersangka memiliki jaringan dengan pelaku lain serta memburu rekan pelaku yang masih buron," pungkas Kapolsek.