Audiensi BNNP DIY ke Kantor DPRD DIY
INDOZONE.ID - Program P4GN (Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika Prekursor Narkotika), dibahas oleh DPRD DIY (Daerah Istimewa Yogyakarta) yang berkolaborasi bersama Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) DIY.
Hal ini dibenarkan oleh Kepala BNNP DIY Brigjen Pol. Andi Fairan. Ia menjelaskan, BNN butuh kontribusi dari berbagai elemen masyarakat untuk memberantas narkoba di DIY.
“Kami tidak bisa bekerja sendiri, perlu keterlibatan aktif masyarakat, baik di tingkat Kelurahan maupun Desa. Salah satu tantangan utama adalah bagaimana melibatkan mereka secara langsung dalam kegiatan pencegahan,” jelas Brigjen Andi, Kamis (6/2/2025).
Ia pun mebeberkan, bahwa ada dua kelurahan di DIY yang dikategorikan rawan peredaran narkoba, yaitu Kelurahan Bumijo dan Kelurahan Bausasran.
BACA JUGA: Monitoring Dampak Pembangunan Tol di Sleman, Ini Kata Komisi B DPRD DIY
“Daerah ini telah menunjukkan resistensi terhadap upaya pemberantasan narkoba. Oleh karena itu, kami memerlukan intervensi yang lebih intensif di wilayah-wilayah tersebut,” tegasnya.
Nah, program intervensi itu akan melibatkan berbagai pendekatan, mulai dari sosialisasi pola hidup sehat hingga senam bersama.
Tujuan dari kegiatan-kegiatan tersebut adalah untuk meningkatkan kesadaran masyarakat sekitar.
Selain itu, BNNP DIY kini pun mulai fokus pada fenomena baru, yaitu penggunaan narkoba melalui rokok elektrik atau vape. Disebutkannya, fenomenan ini cukup mengkhawatirkan.
“Ada modus baru yang terungkap, di mana cairan vape dimodifikasi dengan narkoba jenis ganja. Vape yang seharusnya hanya mengandung nikotin, kini telah disalahgunakan, terutama oleh kalangan remaja yang menjadikannya sebagai gaya hidup," ungkapnya.
Sebagai tindakan pencegahan penggunaan narkoba sejak dini, BNNP DIY pun bekerja sama dengan berbagai kampus dan sekolah.
Melalui lembaga pendidikan, BNNP DIY mensosialisasikan bahaya narkoba. Sekadar informasi, beberapa sekolah telah menjalin kerja sama dengan BNN untuk menyelenggarakan pembinaan.
“Kerja sama dengan sekolah dan kampus ini penting untuk memberikan edukasi sejak dini kepada generasi muda mengenai dampak buruk penyalahgunaan narkoba,” ungkapnya.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Keterangan Pers