INDOZONE.ID - Timses Ridwan Kamil-Suswono (RIDO), paslon nomor 1 di Pilkada DKI Jakarta, membuat sayembara.
Sayembara ini diadakan kepada siapa pun yang menemukan atau memiliki bukti kecurangan dalam Pilgub DKI Jakarta.
Bukti kecurangan yang dimaksud, seperti sembako atau money politics, terutama pada masa tenang, jelang pencoblosan, atau sebelum pencoblosan, dapat difoto atau divideokan.
Nah, berapa hadiah dari sayembara ini? Diketahui, hadiah sayembara ini menyentuh Rp10 juta!
Hal itu diungkapkan oleh Ketua Timses Ridwan Kamil-Suswono, Ahmad Riza Patria, dalam konferensi pers di Markas Pemenangan, Kantor DPD Golkar, Menteng, Jakarta, Kamis (28/11/2024).
Dia juga mengklaim, pihaknya menemukan beberapa bukti kecurangan di Pilkada DKI Jakarta.
Baca Juga: Ridwan Kamil-Suswono Siap Hadapi Putaran Kedua Pilkada DKI Jakarta 2024
Riza Patria pun mengajak masyarakat supaya melaporkan bukti kecurangan tersebut ke Sentra Gakkumdu, yaitu Bawaslu, kepolisian, dan kejaksaan.
Perlu diketahui, Sentra Gakkumdu adalah forum yang dibentuk untuk menangani dugaan pelanggaran tindak pidana Pemilu, baik pada rezim Pemilu maupun rezim Pemilukada.
Sebagaimana diketahui, Pilkada DKI Jakarta telah berlangsung pada Rabu 27 November 2024 dengan perhitungan suara masih dilakukan oleh KPU DKI Jakarta.
Nah, Timses Pemenangan RIDO meyakini Pilkada DKI Jakarta akan berlangsung dalam dua putaran.
Hal itu diungkapkan Riza Patria berdasarkan data yang dihimpun dari tim koalisi partai pendukung RIDO bersama seluruh relawan serta organisasi masyarakat pendukung.
“Kesimpulan Pilkada Jakarta akan berlangsung dua putaran, diambil berdasarkan data yang dihimpun dari tim koalisi partai pendukung RIDO bersama seluruh relawan serta organisasi masyarakat pendukung, dengan total surat suara yang sudah masuk mencapai 99 persen," kata Riza Patria, dikutip dari ANTARA, Kamis (28/11/2024).
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Antara, Amatan