Sekretaris DPD PDI Perjuangan Daerah Istimewa Yogyakarta
INDOZONE.ID - Duet Harda Kisyawa-Danang Maharsa dalam perhelatan Pilkada 2024 yang diusung PDI Perjuangan dan Koalisi Sleman Bersatu, kian mengerucut.
Sekretaris DPD PDI Perjuangan DIY, Totok Hedi Santosa mengatakan, partainya sudah menetapkan untuk mengusung Harda-Danang di Pilkada Sleman.
Pasangan ini juga sudah dikomunikasikan dengan Koalisi Sleman Bersatu yang sebelumnya telah terlebih dahulu mengusung Harda sebagai bakal calon bupati.
"Komunikasi sudah berjalan dengan baik, tapi kita ini meski partai pemenang, masih tetap terbuka dengan koalisi karena kami berpandangan di Sleman itu kan banyak partai juga punya kursi, maka bagi kami bekerjasama itu bukan suatu hal yang dilarang," kata Totok Hedi saat dihubungi via telepon, Kamis (15/8/2024).
Sejalan dengan koalisi besar tersebut, telah ada perubahan yang mulanya bernama Koalisi Sleman Bersatu menjadi Koalisi Sleman Baru.
"Sudah, mereka sudah bertemu kita namanya Koalisi Sleman Baru. Ya kurang lebih 4 atau 5 hari yang lalu, mereka berembug tentang yang pertama, siapa ketua dari koalisi ini dan bagaimana gerakan yang akan dilakukan, dan kini sudah diterima namanya koalisi Sleman Baru itu yang menghasilkan ketuanya dari PDI namanya Koeswanto," ungkapnya.
"Sejauh yang saya yang tahu ya Gerindra, Golkar kemudian PPP. Pada pertemuan itu saya dengar PKS juga, tetapi saya enggak tahu apakah itu (PKS) sudah sepakat apa belum. Kalau enggak salah juga ada Nasdem juga, sudah sepakat untuk bersama-sama memenangkan Harda-Danang," terang Totok.
Kendati demikian, pihaknya terus memastikan koalisi yang semakin besar akan menambah keyakinan pasangan calon yang diusung bisa memenangkan pilkada.
Baca Juga: Mengenal Chisya Ayu Puspitaweni, Anggota DPRD Sleman Termuda Berusia 25 Tahun
"Pastinya kami bahu-membahu d iantara koalisi karena partai itu kan tentunya sudah ada massa atau partisipan. Nah ini kan kita koordinasikan supaya kita bisa membagikan tugas secara tepat atau agar tidak saling bertabrakan," katanya.
"Selain itu, kita juga akan memanfaatkan peranan media sosial dengan baik agar publik mendapatkan informasi yang seharusnya (kenapa harus memenangkan pasangan Harda - Danang)," lanjutnya.
Totok menyebut, pihaknya menargetkan perolehan suara pasangan Harda - Danang diatas 55 persen.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Liputan Langsung