Kamis, 08 AGUSTUS 2024 • 20:14 WIB

OPM Bantah Tembak-Bakar Pilot di Papua, Satgas Damai Cartenz Beberkan Buktinya

Author

Samsudhuha Wildansyah

INDOZONE.ID - Satgas Damai Cartenz 2024 membeberkan bukti-bukti keterlibatan Organisasi Papua Merdeka (OPM) atau Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) dalam kasus tewasnya pilot asal Selandia Baru di Papua. Bukti ini sekaligus membantah pengakuan OPM.

Kepala Operasi Damai Cartenz 2024, Brigjen Pol Faizal Ramadhani menyebut pihaknya memiliki sejumlah saksi-saksi yang menyatakan adanya peran KKB dalam kematian pilot bernama Glen Malcolm Conning (50).

"Kami telah melakukan pemeriksaan terhadap 10 saksi dan dari keterangan mereka yang melihat, mendengar dan menyaksikan terjadinya pembunuhan terhadap pilot glen," kata Faizal dalam keterangan tertulisnya kepada wartawan, Kamis (8/8/2024).

Baca Juga: Satgas Damai Cartenz 2024 Tangkap Komandan KKB Dokoge-Paniai

Berdasarkan keterangan saksi, mereka melihat KKB sudah berada di area TKP selama satu Minggu ke belakang.

KKB tersebut berjumlah lima orang yang empat diantaranya membawa senjata api laras panjang dan satu orang membawa parang.

Saksi tersebut juga mendengar percakapan mereka dengan logat dan bahasa diduga merupakan orang dari daerah Nduga, Papua.

Secara keseluruhan, hasil pendalaman Satgas Damai Cartenz meyakini jika dalang dibalik kematian korban adalah KKB.

"Telah kami identifikasi bahwa diduga pelakunya adalah KKB dari Nduga," tegas Faizal.

Dalam kesempatan yang sama, Kasatgas Humas Operasi Damai Cartenz 2024, Kombes Pol Bayu Suseno membeberkan hasil temuan pada tubuh helikopter yang sebelumnya sempat diterbangkan oleh korban.

"Berdasarkan hasil olah TKP, kami menemukan bahwa terdapat 9 lubang peluru pada bagian badan helicopter antara lain pada kaca atas, bagian rotor, baling-baling dan ekor helicopter. Selain itu kami juga menemukan 6 selongsong peluru kaliber 5,56mm di sekitar helicopter tersebut. Jenazah pilot ditemukan berada di dalam kokpit helicopter sebelah kiri," papar Bayu.

Dibantah OPM

Diberitakan sebelumnya, OPM atau KKB sempat membantah adanya penyebutan penembakan hingga pembakaran helikopter beserta sang pilot di Distrik Alama, Kabupaten Mimika, Papua Tengah beberapa waktu yang lalu. OPM menilai penembakan hingga pembakaran merupakan penggiringan opini dari aparat.

"TNI-Polri melakukan pembohongan publik dengan dalil mayat korban pilot helikopter asal Selandia Baru dibakar dengan helikopter," kata Juru Bicara TPNPB-OPM Sebby Sambom sebelumnya.

Baca Juga: Satgas Damai Cartenz Tangkap Penjual Senpi, Hendak Pasok ke Kepala Staf Kodap I Tabi KKB

Disisi lain, Satgas Damai Cartenz 2024 yang isinya merupakan personel gabungan TNI-Polri menyebut jika korban tewas ditembak hingga dibakar beserta helikopternya oleh KKB. Aksi ini dilakukan tidak lama setelah helikopter korban mendarat.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: Liputan

Author

Victor Median

Editor

Samsudhuha Wildansyah

Writer

BERITA TERKAIT

TNI-Polri Duduki Markas KKB di Paniai Papua, Beragam Senjata dan Drone Disita

Tau Gak Sih