Pengakuan Mengejutkan OPM soal Pilot Selandia Baru Ditembak hingga Dibakar

KKB tembak-bakar pilot asal Selandia Baru di Papua. 

INDOZONE.ID - Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat - Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM) atau yang kerap disebut dengan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) memberikan pengakuan mengejutkan terkait kasus tewasnya pilot asal Selandia Baru hingga dibakar bersama helikopternya di Papua. Mereka mengeklaim jika kasus ini adalah skenario.

"TNI-Polri melakukan pembohongan publik dengan dalil mayat korban pilot helikopter asal Selandia Baru dibakar dengan helikopter," kata Juru Bicara Komnas TPNPB-OPM, Sebby Sambom saat dihubungi INDOZONE, Rabu (7/8/2024).

Sebby mengaku jika pihaknya sudah memiliki pengalaman serupa terkait klaim adanya skenario pembunuhan. Dikatakanya saat peristiwa penembakan karyawan PT Freeport beberapa tahun silam sejatinya dilakukan oleh TPNPB binaan dari aparat.

Baca Juga: Membelot ke KKB, Eks Anggota TNI Tewas Ditembak di Papua!

"Dalam hal ini military Indonesia kerja sama TPNPB binaanya mereka menyerang para karyawan Freeport di Kwala Kencana pada 30 Maret 2020 dan anggota TPNPB binaan itu kemudian TNI bunuh di Timika Kota karena kekhawatiran military Indonesia bahwa dia adalah saksi dan pelaku skenario itu," ungkap Sebby.

Untuk itu, Sebby menyebut pihaknya mencurigai adanya skenario dalam tewansya pilot disertai pembakaran. Dia juga menguatkan argumennya dengan adanya foto-foto yang diklaim menampilkan kondisi korban dalam keadaan tidak terbakar.

Ilustrasi KKB di Papua. (Istimewa).

"Kami lihat difoto yang kami terima dari PIS TPNPB menunjukan mayat pilot masih utuh dan helikopter juga tidak dibakar," kata Sebby.

Diberitakan sebelumnya, pilot asal Selandia Baru bernama Gleen Malcolm Conning (50) tewas ditembak oleh KKB pada Senin, 5 Agustus 2024 di Distrik Alama, Kabupaten Mimika, Papua. Tak hanya itu, jasad korban juga dibakar bersama helikopter.

Baca Juga: Keji! KKB Tembak-Bakar Pilot Asal Selandia Baru di Papua, Jenazahnya Telah Dievakuasi

Kasatgas Humas Operasi Damai Cartenz 2024, Kombes Pol Bayu Suseno menyebut insiden penyerangan ini bermula saat helikopter mendarat. Heli yang membawa empat orang itu kemudian dikepung oleh KKB.

"Setelah tiba, mereka dicegat oleh KKB menggunakan senjata api. Kemudian pilot dan penumpang diturunkan dari helikopter dan dikumpulkan di lapangan tepatnya disekitar lokasi helikopter mendarat," kata Kombes Bayu sebelumnya.

"KKB langsung melakukan pembunuhan terhadap pilot. Jenazah pilot dibawa ke helikopter kemudian dibakar bersamaan helikopter," tutupnya.