Sandi Damkar Depok Tak Kuasa Menahan Emosi Gagal Padamkan Api dengan Cepat Karena Peralatan Tak Memadai

Pernyataan Petugas Pemadam Kebakaran Kota Depok (Damkar Depok) Sandi Butar Butar.

INDOZONE - Sandi Damkar Depok kembali tak dapat menyembunyikan kekecewaannya setelah timnya menghadapi kegagalan dalam memadamkan kebakaran akibat keterbatasan peralatan.

Sebelumnya, Sandi tengah menjadi perbincangan setelah membuat video 'room tour' yang mengeluhkan gergaji mesin hingga rem tangan mobil damkar tidak berfungsi dengan baik.

Pada Selasa malam, tanggal 23 Juli 2024, Gereja Sidang Tuhan Jemaat Agape Ministry di Kota Depok, Jawa Barat dilanda kebakaran yang menghanguskan bangunan tersebut karena upaya pemadamannya tidak berhasil.

Laporan tentang kebakaran ini diterima pada pukul 19.50 WIB dari seorang pelapor bernama Johsep. Tim pemadam kebakaran dari Pos Merdeka segera merespons di bawah komando Bambang Supoyo, S.T, M.B.A, yang menjabat sebagai Kepala Bidang Operasional (Kabid PO).

Baca Juga: Sosok Sandi, Petugas Damkar Depok yang Bongkar Korupsi di Dinasnya, Kini Terancam

Koordinator penyelamatan, Tesy Haryati, S.STP, M.Si, serta Komandan Regu, Mulyadi, memimpin operasi pemadaman tersebut.

"Untuk masyarakat Kota Depok saya meminta maaf. Buktinya langsung ke masyarakat, satu gereja habis.

Untuk masyakarat Kristen yang di Depok, saya minta maaf. Teman-teman saya yang muslim ikut memadamkan, saya juga. Untuk mobil, silakan masyarakat menilai dan wartawan tadi juga lihat,” ujar Sandi 

Dalam kesempatan tersebut Sandi juga mengkritik Wakil Wali Kota Depok Imam Budi Hartono yang sebelumnya menilai video room tour-nya tidak beretika.

“Untuk Bapak Wakil (Wakil Wali Kota Depok Imam Budi Hartono, Red) yang menyalahkan saya disebut tidak punya etika, pakai hati Anda Pak. Ini buktinya (kebakaran di gereja) Pak,” tambah Sandi.

Tim bergerak cepat menuju lokasi kejadian, tiba di TKP pukul 20.10 WIB setelah berangkat pada pukul 19.55 WIB. Mereka berusaha keras memadamkan api yang meluas.

Setelah dua jam berjuang, api berhasil dikendalikan pada pukul 22.10 WIB, dan tim kembali ke kantor pada pukul 22.30 WIB.

Baca Juga: Mako Brimob Kelapa Dua Terbakar, Damkar Depok: Tak Ada Korban Jiwa