Selasa, 21 MEI 2024 • 12:34 WIB

Gempa Magnitudo 5,3 Guncang Kabupaten Malang, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami

Author

Faradiva Indozone

INDOZONE.ID - Kabupaten Malang diguncang gempa berkekuatan magnitudo 5,3 pada Selasa (21/5/2024) pukul 02.42 WIB.

Menurut laporan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), gempa tersebut tidak berpotensi tsunami, memberikan sedikit kelegaan bagi warga setempat yang sempat panik akibat getaran gempa yang terasa cukup kuat.

Titik pusat gempa berada di koordinat 9.28 LS dan 112.61 BT, atau sekitar 127 kilometer Tenggara Kabupaten Malang.

Baca Juga: Fakta-fakta Gempa Magnitudo 4,6 Guncang Maluku

Kedalaman gempa tercatat berada di 10 kilometer, kategori yang dianggap cukup dangkal dan biasanya lebih dirasakan di permukaan.

"#Gempa Mag:5.3, 21-Mei-24 02:42:13 WIB, Lok:9.28 LS,112.61 BT (127 km Tenggara KAB-MALANG-JATIM), Kedlmn:10 Km, tdk berpotensi tsunami #BMKG," cuit BMKG di akun X-nya.

Meskipun tidak ada ancaman tsunami, warga Kabupaten Malang diminta untuk tetap waspada terhadap kemungkinan gempa susulan yang mungkin terjadi.

BMKG juga mengimbau masyarakat untuk tidak terpancing oleh isu-isu yang tidak bertanggung jawab terkait dengan gempa ini dan hanya mengakses informasi resmi dari BMKG atau pihak berwenang lainnya.

Kondisi di Lapangan

Hingga saat ini, belum ada laporan resmi mengenai kerusakan bangunan atau korban jiwa akibat gempa ini. Namun, getaran gempa dilaporkan cukup kuat dirasakan oleh warga di beberapa daerah sekitar Kabupaten Malang.

Beberapa warga melaporkan mengalami kepanikan dan bergegas keluar rumah saat merasakan getaran.

Pihak berwenang setempat telah bergerak cepat untuk memantau situasi dan mengimbau warga untuk tetap tenang.

Petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Malang tengah melakukan pengecekan di berbagai lokasi untuk memastikan kondisi terkini dan menilai apakah ada kerusakan infrastruktur yang memerlukan penanganan segera.

Potensi Gempa Susulan

Meskipun gempa kali ini tidak memicu tsunami, BMKG mengingatkan kemungkinan terjadinya gempa susulan.

Warga diimbau untuk tetap waspada dan memastikan keselamatan mereka dengan menjauhi bangunan yang berpotensi runtuh atau mengalami kerusakan struktural.

BMKG juga mengingatkan pentingnya mengetahui titik evakuasi dan memiliki rencana darurat keluarga yang terkoordinasi dengan baik.

Dalam situasi darurat seperti ini, penting bagi masyarakat untuk selalu siap dan mengetahui langkah-langkah mitigasi bencana gempa.

Beberapa langkah penting yang harus diingat termasuk berlindung di bawah meja atau tempat yang kuat saat terjadi gempa, menjauh dari jendela, dan tidak menggunakan lift.

Upaya Pemerintah dan Pihak Berwenang

Upaya peningkatan kesadaran dan kesiapsiagaan masyarakat terus digalakkan melalui berbagai program edukasi dan simulasi bencana.

Ini penting agar masyarakat dapat lebih siap menghadapi bencana alam seperti gempa bumi dan meminimalisir risiko yang mungkin terjadi.

Dengan adanya gempa ini, diharapkan masyarakat Kabupaten Malang dan sekitarnya tetap waspada namun tidak panik.

Baca Juga: Gempa Magnitudo 5.8 Guncang Sulawesi Utara: BMKG Beri Peringatan Dini

Kerjasama antara masyarakat, pemerintah, dan pihak terkait sangat diperlukan untuk menjaga keselamatan dan ketertiban selama masa pemulihan pasca gempa.

Konten ini adalah kiriman dari Z Creators Indozone.Yuk bikin cerita dan konten serumu serta dapatkan berbagai reward menarik! Let's join Z Creators dengan klik di sini.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber:

Author

Victor Median Indozone

Editor

Faradiva Indozone

ZCreators

BERITA TERKAIT

Gunung Ruang di Sulawesi Utara Kembali Erupsi, BMKG Pantau Ketinggian Muka Air Laut dan Dampak Abu Vulkanik

Tau Gak Sih