Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi).
INDOZONE.ID - Para Mahasiswa Universitas Gadjah Mada melakukan aksi Darurat Demokrasi pada Jum’at (8/12/2023).
Darurat Demokrasi yang diselenggarakan BEM UGM di bundaran UGM, merupakan perwujudan rasa kekecewaan terhadap Presiden RI Joko Widodo (Jokowi).
BEM UGM lantas memberikan predikat sebagai alumnus UGM "Paling Memalukan" kepada Jokowi, yang dinilai seenak hati mempermainkan demokrasi.
Baca Juga: Jokowi Soal Pengungsi Rohingya di Aceh: Diduga Ada Pelaku Perdagangan Orang
Predikat tersebut telah lebih dulu terpampang di dalam postingan Badan Eksekutif Mahasiswa Keluarga Mahasiswa Universitas Gadjah Mada (BEMKM_UGM) di Instagram.
Para petinggi BEM KM UGM memaparkan beberapa poin penting terkait dengan keadaan negara selama berada dibawah kepemimpinan presiden Jokowi dalam sepuluh tahun terakhir.
Amblesnya demokrasi dan ambruknya konstitusi, dianggap sebagai rapor merah pemerintahan Jokowi.
“Situasi demokrasi dan konstitusi negeri ini semakin kacau balau setiap harinya. Hal ini mengancam kehidupan politik bangsa dan memperkokoh politik dinasti,” tulis keterangan BEM KM UGM, dikutip Sabtu (9/12/2023).
“Bagi pekerja adanya problem rendahnya upah dan sistem kerja yang menindas juga berakar dari adanya regulasi yang tidak berpihak pada kelas pekerja, seperti UU Cipta Kerja dan turunannya. Parahnya, aspirasi kelas pekerja tidak pernah mendapatkan ruang yang demokratis,” lanjut keterangan.
Writer: Ananda Fachreza Lubis
Konten ini adalah kiriman dari Z Creators Indozone.Yuk bikin cerita dan konten serumu serta dapatkan berbagai reward menarik! Let's join Z Creators dengan klik di sini.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Instagram