Hasto Bandingkan Gaya Blusukan Ganjar dengan Presiden Jokowi: Kalau Ganjar Blusukan Plus

Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto.

INDOZONE.ID - Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto mengungkapkan bahwa calon presiden nomor urut tiga Ganjar Pranowo, memiliki pendekatan blusukan yang berbeda dengan Presiden Joko Widodo, yang disebutnya sebagai gaya blusukan plus.

"Ya kalau kita lihat dari survei memang ditengah berbagai bentuk intimidasi yang ada, Pak Ganjar itu ditangkap sebagai sosok yang mampu blusukan. Blusukannya plus," ujar Hasto dilansir Antara, di kawasan Kemayoran, Jakarta pada Selasa (28/11/2023).

Menurut Hasto, blusukan yang dilakukan oleh Ganjar memiliki perbedaan dengan Presiden Jokowi karena Ganjar tidak hanya melakukan blusukan tetapi juga tinggal di rumah penduduk.

Baca Juga: Hasto Sindir Jokowi, Ungkap Kesepakatan Usung Ganjar di Pilpres sama Megawati Terjadi Sejak Maret 2023

Hasto juga menilai Ganjar sebagai pemimpin yang responsif atau "sat-set" dalam menangani masalah rakyat.

"Korupsi makin merajalela, bahkan dengan kolusi dan nepotisme. Mengapa hal itu terjadi karena biaya pemilu yang tinggi," ujarnya.

Hasto menegaskan bahwa sosok Ganjar-Mahfud dianggap paling sesuai untuk memerangi KKN di Indonesia karena pasangan calon nomor urut tiga tersebut berkomitmen untuk melakukan otonomi kritik terhadap perjalanan reformasi.

Menurut Hasto, Ganjar-Mahfud MD dapat menghidupkan kembali semangat reformasi dengan melanjutkan program yang telah dilakukan oleh Presiden Jokowi. Hal ini diharapkan akan meningkatkan perhatian terhadap daerah tertinggal dan masyarakat miskin.

"Ganjar-Mahfud mengembalikan spirit reformasi itu agar apa, kalau kita bisa mengatasi korupsi APBN 10 persen saja, maka perhatian terhadap daerah-daerah tertinggal akan makin besar," katanya.

Hasto menekankan bahwa Ganjar-Mahfud berusaha memberikan perhatian langsung kepada masyarakat miskin, dan salah satu langkahnya adalah dengan menekan tingkat korupsi di Indonesia.

Baca Juga: Hasto Kristiyanto Sebut Gibran Rakabuming Sudah Izin pada PDIP untuk Jadi Cawapres Prabowo Subianto

"Kita tidak bisa lagi membiarkan korupsi merajalela, maka sosok oleh sosok yang sangat tegas yang memiliki pengalaman yang luas, yaitu Prof Mahfud Md. Beliau sangat kredibel. Sementara Pak Ganjar itu dengan blusukannya dengan gaspol nya itu mempercepat. Termasuk melalui proses digitalisasi pemerintahan," ujarnya.