Kemenag Sebut Tren Haji Kedepan Akan Didominasi oleh Lansia

Petugas Haji Membantu Mendorong Kursi Roda Untuk Jemaah Lansia Indonesia

INDOZONE.ID - Tagline Haji Ramah Lansia diusung oleh Kementerian Agama (Kemenag). Pasalnya jemaah lansia dengan usia 65 tahun ke atas dalam data yang dimiliki oleh Kemenag berjumlah sangat banyak.

Dalam keterangan resmi di laman kemenag.go.id menyebutkan bahwa tren ini akan terus berlaku sebab secara statistik jemaah haji lansia masih tergolong sangat banyak.

"Haji ramah lansia akan terus berlaku karena secara statistik jemaah lansia terus meningkat. Pada tahun 2030, 2035, 2045 adalah puncak menuanya generasi baby boomers," dikutip dari laman kemenag.go.id Kamis (02/11/2023).

Baca Juga: Presiden AS Didesak Serukan Gencatan Senjata di Gaza, Biden: Dijeda Saja Dulu

Arsad Hidayat selaku Direktur Bina Haji Kementerian Agama (Kemenag) mengatakan bahwa tren haji ke depan akan didominasi oleh jemaah lanjut usia (lansia). Menurutnya, ini imbas dari antrean panjang keberangkatan haji di Indonesia.

"Tren ke depan penyelenggaraan ibadah haji ini akan banyak jemaah-jemaah lansia. Bahkan, tak tahu saya tahun berapa, mungkin dominasi jemaah haji itu jemaah lansia," jelaa Arsas. Dikutip dari laman detik.com pada Kamis (2/11/2023).

Baca Juga: Ingin Anak Muda Terlibat dalam Politik, Ganjar: Mereka sangat Kreatif dan Inovatif

Arsad menjelaskan melalui sistem pendaftaran haji yang dibuka sepanjang tahun, mengakibatkan jemaah haji harus menunggu antrean hingga berpuluh-puluh tahun.

Namun saat ini umat Muslim di Indonesia mendapatkan kabar baik, sebab Presiden Joko Widodo telah mengkonfirmasi bahwa ada penambahan kuota jemaah haji sebesar 20ribu untuk warga muslim di Indonesia.

Penambahan kuota jemaah haji tersebut diharapkan dapat mengurangi lama nya antrean bagi para jemaah untuk berangkat ke tanah suci.

Konten ini adalah kiriman dari Z Creators Indozone. Yuk bikin cerita dan konten serumu serta dapatkan berbagai reward menarik! Let's join Z Creators dengan klik di sini.

Z Creators