Gara-gara Bisnis Anaknya, Joe Biden Terancam Dilengserkan DPR AS

  Presiden AS, Joe Biden terancam dimakzulkan.

INDOZONE.ID - Presiden Amerika Serikat (AS), Joe Biden terancam dimakzulkan. Hal ini diusulkan oleh Ketua DPR AS dari Partai Republik, Kevin McCarthy.

Ia meminta DPR melakukan penyelidikan atas dugaan penyalahgunaan kekuasaan, hambatan, dan korupsi yang dilakukan oleh Biden.

Penyelidikan ini berfokus pada urusan bisnis putra Joe Biden, yaitu Hunter Biden. Menurut Republikan, Hunter Biden membohongi rakyat soal urusan bisnis luar negeri keluarganya.

Baca Juga: Momen Joe Biden Terpeleset saat Berkegiatan di G20, Langsung Ditolong Presiden Jokowi

"Anggota Partai Republik di DPR telah mengungkap tuduhan serius dan kredibel mengenai perilaku Presiden Biden," ucap McCarthy.

"Ketika dilihat bersama-sama, dugaan-dugaan ini menggambarkan gambaran budaya korupsi," ujarnya.

Saat ini, Hunter Biden tengah dalam penyelidikan federal terkait dugaan pelanggaran pajak terkait bisnisnya di luar negeri.

McCarthy juga menduga bahwa keluarga presiden mendapatkan perlakuan istimewa dari pejabat administrasi Biden yang menyelidiki dugaan pelanggaran.

Sementara itu, Gedung Putih membantah keterlibatan dalam kasus Hunter Biden, dan mengatakan bahwa Presiden Biden tidak memiliki keterkaitan dengan operasi bisnis putranya.

Penyelidikan ini akan memberikan otoritas hukum yang lebih besar bagi penyelidik kongres untuk menyelidiki presiden, termasuk dengan mengeluarkan surat perintah untuk dokumen-dokumen dan kesaksian yang dapat lebih mudah ditegakkan di pengadilan.

Baca Juga: Roket Diduga Bikinan Rusia Hantam Polandia, Presiden AS Joe Biden Bilang Begini

Konstitusi Amerika Serikat menyatakan bahwa seorang presiden dapat di-impeach atas "pengkhianatan, penyuapan, atau kejahatan besar atau pelanggaran ringan lainnya," suatu proses yang bisa berakhir dengan pemakzulan mereka dari jabatan.