Bergabung dengan PPP Sore Ini, Peluang Sandiaga Jadi Cawapres Ganjar semakin Besar

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno. (ANTARA FOTO/Idhad Zakaria)

Ketua DPP PPP Achmad Baidowi mengungkapkan bahwa Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno secara resmi akan bergabung dengan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) pada Rabu sore (14/6/2023).

"Rencana peresmian Pak Sandiaga Uno akan dilakukan di DPP PPP pada pukul 15.00 WIB yang akan dipimpin langsung oleh Plt Ketua Umum DPP PPP Muhammad Mardiono," ujar Achmad dalam keterangan resminya yang diterima di Jakarta,

Baca Juga: Usai Bertemu, Sandiaga Uno Sebut Putri Ariani Sosok yang Menginspirasi

Acara tersebut akan mencakup penyerahan Kartu Tanda Anggota (KTA) PPP dari Plt Ketua Umum PPP kepada Sandiaga di kantor pusat PPP. Menurutnya, ini merupakan langkah strategis PPP menghadapi Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.

"Masuknya Pak Sandiaga Uno ini sebagai langkah strategis PPP menghadapi Pemilu 2024," ujarnya.

Sebelumnya, Ketua DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Achmad Baidowi mengatakan bahwa Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno akan secara resmi bergabung dengan PPP pada Rabu malam.

Baca Juga: Sandiaga Uno Resmi Gabung PPP pada Rabu, Tugas dan Jabatan Diberikan saat Rapimnas

"Insya Allah besok Pak Sandi resmi bergabung seperti disampaikan oleh Plt. Ketum Mardiono. Rabu besok jam 18.30 (WIB) setelah maghrib," kata Awiek, sapaan karibnya, di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, hari Selasa (13/6/2023).

Awiek mengatakan deklarasi bergabungnya Sandiaga ke PPP itu dilangsungkan malam hari karena merupakan kegiatan partai politik.

"Pak Sandiaga Uno masih menjabat sebagai pejabat publik, maka kami melaksanakan upacara di luar jam kerja, untuk menghindari politisasi jabatan," ujarnya.

Peluang Diusulkan Dampingin Ganjar Praonowo

Dia menyebut bahwa partai siap memberikan posisi strategis di tingkat pusat kepada Sandiaga, yang dianggapnya sebagai tokoh nasional berkaliber, salah satunya jabatan wakil ketua umum PPP.

Namun, lanjutnya, Sandiaga tidak akan menempati jabatan ketua umum, sekretaris jenderal, atau bendahara umum PPP.

"Ya, salah satu opsi adalah menjadi wakil ketua umum, mengingat di DPP terdapat banyak jabatan. Tapi yang pasti, bukan ketua umum, sekretaris jenderal, atau bendahara umum. Keputusan akan diumumkan oleh Pak Mardiono, dan akan kita diskusikan. Tetapi, jabatannya pasti akan baik," katanya.

Dia mengatakan bahwa posisi bagi Sandiaga akan ditentukan dalam Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) PPP yang dijadwalkan pada hari Jumat.

Selanjutnya, dia menyebutkan bahwa peluang bagi Sandiaga untuk diajukan sebagai calon wakil presiden yang akan mendampingi Ganjar Pranowo juga akan semakin terbuka setelah ia resmi bergabung sebagai kader PPP.

"Mau menawarkan Pak Sandi ke PDIP beliau kan belum kader PPP, kalau sudah jadi kader PPP peluangnya lebih terbuka," ucapnya.

Artikel Menarik Lainnya:

• Jordan Susanto Rilis 'Cherry', Single tentang Hubungan Toxic

• Viral! Video Pasien Rumah Sakit di Bekasi Terinjak-injak Pelajar Tawuran

• Lawan Palestina, STY Sebut Timnas Indonesia Bakal Pakai Strategi 'Total Football'