Wapres Minta Indonesia Jadi Produsen Halal Terkemuka di Dunia Segera Diwujudkan

Wakil Presiden Republik Indonesia Ma'ruf Amin (ketiga kiri). (ANTARA FOTO/Jessica Helena Wuysang)

Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin mengatakan, Indonesia menargetkan menjadi produsen halal terkemuka di dunia pada tahun 2024.

Hal itu disampaikan Wapres saat memimpin Rapat Pleno III Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah (KNEKS) di Istana Wapres Jl. Merdeka Selatan, Jakarta, Selasa (20/12/2022).

“Hari ini fokus kita adalah mengevaluasi perkembangan capaian hingga akhir 2022, dan menentukan langkah-langkah percepatan,” tutur Wapres.

Baca Juga: Munas HIPMI Ricuh, Wapres: Calon Pemimpin Harus Dapat Kendalikan Diri

Wapres menyampaikan, untuk mewujudkan target tersebut diperlukan langkah-langkah konkret. Di antaranya, membuka lebih banyak lapangan kerja hingga meningkatkan kesejahteraan.

“Saat ini menjadi waktu yang sangat baik untuk mewujudkan visi dimaksud, diantaranya membuka lebih banyak lapangan kerja, mengentaskan kemiskinan, dan meningkatkan kesejahteraan yang diharapkan memberikan manfaat yang inklusif bagi seluruh masyarakat Indonesia," ujar Wapres.

Wapres pun mengingatkan bahwa pada Rapat Pleno, 20 Mei 2022 lalu, ia memberikan arahan yang mencakup beberapa hal. Adapun arahan tersebut, yakni pengembangan industri halal dan optimalisasi KIH, penyusunan data ekonomi syariah dan penguatan proses bisnis sertifikasi halal.

Kemudian, percepatan sertifikasi halal UMK, akselerasi pengembangan bisnis syariah, dan pembentukan KDEKS.

“Saya juga menekankan bahwa tugas ini adalah tugas bersama. Oleh karena itu, kita harus bekerja sama dan bekerja lebih cepat mendukung penuh program-program yang dirancang,” tutur Wapres.

Lebih lanjut Wapres menyampaikan, keberhasilan Indonesia menjadi produsen halal terbesar di dunia pada 2024 akan memberi banyak dampak positif bagi negara dan masyarakat. Terkhusus di bidang ekonomi dan keuangan syariah.

“Perwujudan visi Indonesia sebagai produsen halal terkemuka di dunia dapat mendorong industri ekonomi dan keuangan syariah sebagai arus baru ekonomi Indonesia di tingkat domestik maupun global,” papar Wapres.

Baca Juga: Wapres Ma'ruf Amin Minta Seluruh Ponpes Rusak Terdampak Gempa Cianjur untuk Didata

Oleh karena itu, Wapres memberikan arahan kepada seluruh peserta rapat agar  konsisten bersinergi dan berkolaborasi, baik antar kementerian/lembaga/instansi, para anggota KNEKS maupun non-anggota KNEKS.

Hal itu, jelas Wapres, untuk mewujudkan akselerasi pengembangan ekonomi syariah serta mewujudkan visi Indonesia di 2024, yang bersifat multidimensi ini.

"Agar capaian-capaian dapat terus diakselerasi sehingga diharapkan akan memberikan efek pengganda (multiplier effect)," imbau Wapres.

“Utamanya dalam membantu menghadapi tantangan ekonomi dunia pasca pandemi ini,” pungkasnya. 

Artikel Menarik Lainnya:

• Hari HAM Sedunia, Wapres Pastikan Tujuan Pembangunan untuk Jaga Hak Dasar Manusia

• Disaksikan Wapres, Menteri PANRB Resmikan 26 MPP Serentak

• Wapres Ma'ruf Amin Resmikan PLUT Pertama di Papua Untuk Kembangkan UMKM