Ilustrasi jalan retak akibat gempa. (FREEPIK/palinchak)
Polres Bogor memberlakukan pengalihan arus lalu lintas dari arah Puncak Bogor mengarah ke Cianjur. Hal ini merupakan imbas dari terjadinya longsor akibat gempa Cianjur yang terjadi siang tadi, Senin (21/11/2022).
"Iya (arus lalu lintas masih dialihkan) karena nggak bisa lewat kecuali tujuan Puncak, kecuali tujuan Cianjur dialihkan," kata Kapolres Bogor AKBP Iman Imanuddin saat dihubungi, Senin (21/11/2022).
AKBP Iman menyebut pihaknya hingga saat ini masih memberlakukan rekayasa lalu lintas. Pengalihan arus dilakukan untuk menghindari lokasi jalan yang putus tersebut.
Baca Juga: Cerita Pimpinan KPK yang Turun Tangga dari Lantai 15 saat Gempa Guncang Jakarta
"Itu di Cugenang, Cianjur itu kan tertutup sama longsoran, jadi jalur melalui Puncak karena disana sudah penuh kami alihkan ke Jonggol atau Sukabumi," beber Iman.
Lebih jauh, Iman menyebut situasi terkini di ruas jalan yang putus, pihak kepolisian tengah berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait untuk melakukan evakuasi atau pembersihan bekas longsor agar ruas jalan dapat kembali dilalui.
"Kami sedang koordinasi dengan BPBD untuk pengurukan longsor," kata Iman.
Baca Juga: Korban Gempa Cianjur: 44 Orang Meninggal Dunia, 300 Warga Alami Luka-luka
Diberitakan sebelumnya, gempa dengan kekuatan 5,6 magnitudo terjadi siang tadi di titik wilayah Cianjur, Jawa Barat, Senin (21/11/2022). Gempa tersebut terasa hingga ke wilayah DKI Jakarta.
Akibat dari gempa tersebut, sejumlah bangunan hingga korban jiwa maupun luka-luka tak dapat terhindar. Akses jalan menuju Cianjur dari arah Bogor pun putus akibat longsor pasca gempa terjadi.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: