Warga Jalan Nippon Keluhkan Truk Bertonase Besar, Bobby Nasution Langsung Gercep

Wali Kota Medan, Bobby Nasution saat temui hingga mendengarkan keluhan warga Jalan Nippon, Kelurahan Paya Pasir, Kecamatan Medan Marelan, Kota Medan. (Foto/Istimewa).

Menindak lanjuti keluhan dan aduan warga terkait aktivitas truk bertonase besar yang melintas dari Jalan Nippon, Kelurahan Paya Pasir, Kecamatan Medan Marelan, Kota Medan. Wali Kota Medan, Bobby Nasution langsung gerak cepat (Gercep) menemui warga sekitar, Minggu, (24/10/2021). 

Pertemuan dengan warga tersebut setelah orang nomor satau di Kota Medan itu menghadiri peringatan Hari Kesiapsiagaan Bencana (HKB) Tahun 2021, yang digelar di Danau Siombak.

Sebelum bertemu dengan masyarakat, memantu Presiden Republik Indonesia Joko Widodo itu lebih dulu mendatangi gudang yang menjadi tempat keluar masuknya truk tersebut. Kepada pihak gudang, dia berpesan agar tidak membawa muatan yang melebihi kapasitas sesuai kelas jalan yang sudah ditentukan. 

"Jadi, jalan kelas 3 itu dengan ketentuan batas 8 ton muatan, baru bisa melintas," kata Bobby Nasution, seperti yang dikutip Indozone dari siaran pers Pemko Medan, Senin (25/10/2021).

Di sisi lain, kepada Bobby Nasution, pihak gudang mengaku, mereka tidak pernah membawa muatan melebihi 8 ton. Selain itu, mereka juga selalu menjaga laju kendaraan  saat melintasi kawasan perumahan warga yang juga berdekatan dengan sekolah tersebut. Oleh karenanya, mereka juga meminta agar masyarakat tidak lagi menghalangi laju kendaraan yang mengangkut muatan tersebut.

Di samping itu, Bobby Nasution berpesan agar para pekerja dan pengelola selalu mengikuti aturan. 

"Melihat aktivitas di sini, apa lagi terdapat sekolah yang berdekatan dengan gudang, nanti kita akan buat rambu-rambu di sini. Jadi, ini demi kenyamanan bersama. Jika nanti sudah dibuatkan rambu, tolong dipatuhi sehingga tertib dan teratur sehingga masyarakat yang anak-anaknya bersekolah di sini juga merasa aman," ucap Bobby Nasution.

Selanjutnya, dia pun  langsung menjumpai warga. Dengan penuh perhatian, dia mendengarkan satu persatu warga yang menyampaikan keluhan mereka. Sebab, selama ini mereka merasa bahwa keberadaan truk yang melintas di jalan tersebut, sangat mengganggu aktivitas mereka, apalagi  banyaknya anak-anak.

"Akan kita carikan solusinya bersama-sama ya bapak ibu. Sebab, keselamatan dan kesejahteraan masyarakat pasti kita pikirkan. Tapi, kita tidak bisa memutuskan sepihak. Nanti akan kita buat peraturan yang sama-sama dapat kita jalankan," ungkap Bobby Nasution.

Artikel Menarik Lainnya:

• Capai Target, Polres Asahan Suntikan 50 Dosis Vaksin ke Penyandang Disalabilitas
• Keokan Babel United 2-0, Pelatih PSMS Medan: Ini untuk Modal Babak Selanjutnya
• Usai BNN Gerebek USU, Rektor akan Bentuk Satgas Anti Narkoba: Alumni Jangan Membawa Racun