2,7 Juta Warga Belum Divaksin, Ini Penjelasan Kadinkes DKI

Antrean panjang saat kegiatan vaksinasi di rumah ibadah Masjid Raya Jakarta Islamic Center (JIC) Koja, Jakarta Utara, Selasa (7/9/2021). (ANTARA/Abdu Faisal)

Masih terdapat sebanyak 2,7 juta warga Jakarta yang belum mendapatkan vaksin Covid-19. Terkait hal tersebut, Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) DKI Jakarta, Widyastuti memberikan penjelasannya.

Widyastuti menyebutkan bahwa terdapat masyarakat yang masih terdata sebagai warga yang memiliki KTP Jakarta, kendati demikian saat ini telah pindah dan berdomisili di wilayah lain.

"Ada yang KTP-nya DKI ternyata tinggalnya tidak di DKI. Contoh saya punya tetangga yang beliau itu KTP DKI tapi tinggalnya di Depok," ucapnya di Balai Kota DKI, Kamis (9/9/2021).

"Dan tidak mau ganti KTP Depok. Vaksinnya enggak dapat di DKI, jadi seolah-olah DKI masih banyak yang belum (vaksin)," tambah Widyastuti.

Anak buah Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan tersebut mengatakan, data kependudukan terus dinamis. Sehingga hingga saat ini pihaknya masih terus memutakhirkan data tersebut.

BACA JUGA: Tuntut Menkumham Tanggung Jawab Kebakaran Lapas Tangerang, Fadli Zon: Harusnya Mundur!

Maka dari itu pula, Widyastuti meminta kepada seluruh jajaran RT/RW untuk melakukan pemetaan terhadap warga Jakarta yang belum dan sudah mendapatkan vaksin Covid-19.

"Jadi saat ini sedang diproses kasar lagi supaya nanti data per kelurahan RT/RW bisa kita punya data yang lebih bagus," terangnya.

Artikel Menarik Lainnya:

• Kebakaran di Lapas Tangerang, DPR: Segera Tuntaskan RUU Pemasyarakatan!
• Tak Hadir, Ayu Ting Ting Minta Jadwal Ulang Pemeriksaan Kasus Penghinaan
• DPR Dengar Banyak Pemakai Narkoba Dikenakan Pasal Pengedar, Bikin Lapas Over Capacity