Dinas Pendidikan (Disdik) DKI mengakui ada terjadi kerumunan pada saat penyelenggaraan pembelajaran tatap muka (PTM) di 610 sekolah.
Menurut Kasubag Humas Dinas Pendidikan DKI Jakarta Taga Radja mengatakan, kerumunan tak bisa dihindari lantaran banyak orang tua murid yang antar jemput anak-anaknya.
Kerumunan tersebut pun diketahui terjadi di beberapa sekolah, seperti di SDN Pejaten Timur 01 Pagi, SMKN 26 Jakarta, serta SMKN 32 Jakarta.
"Kalau kerumunan, rewel sekali itu. Petugas keamanan, jaga jarak, cuma kalau ribuan orang ya susah juga," ucap Taga saat dikonfirmasi, Senin (30/8/2021).
Baca Juga: Sadis! Pria di Banjarnegara Tikam Leher Istri di Depan Toko Bangunan Pakai Sajam
Oleh sebab itu, anak buah Gubernur DKI Jakarta tersebut mengimbau kepada seluruh orang tua murid agar menghindari kerumunan.
"Tolong hindari kerumunan, yang menjemput menjaga jarak, jangan justru anaknya bisa diatur, orang tua susah diatur," tambahnya.
Lebih lanjut, Taga juga menyebutkan bahwa Disdik DKI akan berkoordinasi dengan pihak Satpol PP untuk berkeliling menyisir lokasi-lokasi di sekitar sekolah guna mencegah pelanggaran protokol kesehatan.
"Mana kala ada petugas Satpol PP melihat kerumunan orang tua di sekolah boleh diingatkan, karena ini juga buat kebaikan bersama agar belajar di sekolah tetap lancar, sehat, selamat, dan nyaman," tandas Riza.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: