Kategori Berita
Media Network
Selasa, 13 JULI 2021 • 14:28 WIB

Ironi Vaksinasi Massal yang Dikhawatirkan Malah menjadi Klaster Covid-19

Author

Vaksinasi Covid-19 di Kupang (ANTARA FOTO/Kornelis Kaha)

Ketua Perhimpunan Dokter Umum Indonesia (PDUI) Provinsi Nusa Tenggara Timur, dr Teda Litik khawatir kegiatan vaksinasi massal yang dihadiri banyak orang, malah berpotensi menjadi sarana penularan Covid-19.

"Saat ini banyak warga Kota Kupang mendatangi tempat vaksinasi massal hanya untuk vaksin tanpa protokol kesehatan. Hal ini sangat miris sekali," kata dr Teda Litik, dilansir Antara, Selasa (13/7/2021).

Menurutnya, salah satu faktor yang menyebabkan warga, terutama warga Kupang berminat disuntik vaksin Covid-19 adalah karena adanya aturan wajib menunjukkan sertifikat vaksin untuk bepergian atau saat mengurus dokumen administrasi pemerintah.

"Hal inilah yang mendorong warga Kota Kupang untuk melakukan vaksinasi, namun dalam kegiatan vaksinasi massal sangat mirisnya karena menimbulkan banyak kerumuman warga," ujar Teda Litik.

Dia mengatakan, kegiatan vaksinasi massal hingga terjadinya penumpukan orang dengan mengabaikan protokol kesehatan akan menyebabkan kasus positif Covid-19 meningkat.

"Bukankah ini juga menjadi media penularan besar-besaran, lalu siapa mengontrol agar tidak terjadi penumpukan warga yang begitu banyak dalam kegiatan vaksinasi," tegas Teda Litik.

Sementara itu, Kepala Seksi Penerangan Hukum dan Humas Kejaksaan Tinggi Provinsi NTT,  Abdul Hakim mengatakan vaksinasi massal memang dihadiri hingga ribuan warga sehingga menyebabkan kerumunan.

"Kami mulai melakukan pengetatan dengan membagikan kupon kepada peserta vaksinasi. Bagi yang sudah mendapat nomor yang boleh masuk sehingga tidak menimbulkan kerumunan, sehingga kegiatan ini benar-benar mengikuti protokol kesehatan dalam pencegahan COVID-19," kata Abdul Hakim.

Artikel Menarik Lainnya:

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber:

BERITA TERBARU

Ironi Vaksinasi Massal yang Dikhawatirkan Malah menjadi Klaster Covid-19

Link berhasil disalin!