DPR Sayangkan Masih Adanya Pasar di Jakarta yang Tak Peduli Prokes

Pedagang sayur mayur di pasar. (Foto: ANTARA/Saiful Bahri)

Anggota Komisi IX DPR RI Rahmad Handoyo menayangkan masih adanya beberapa pasar di wilayah Jakarta yang dimana terjadi kerumunan. Padahal, kata Rahmad, kasus konfirmasi Covid-19 di Ibu Kota terbilang sedang tinggi.

"Apalagi beberapa beberapa hari masih ada pasar yang hiruk-pikuk di Jakarta ya, ini menunjukkan kurang peduli (protokol kesehatan)," kata Rahmad kepada Indozone di Jakarta, Kamis (1/7/2021).

Selain tidak peduli dengan protokol kesehatan, menurut Politikus PDIP ini para masyarakat dan penjual yang ada di pasar tersebut tidak peduli dengan kondisi Covid-19 yang sedang melanda saat ini.

BACA JUGA: Polisi Sosialisasikan Program Vaksinasi di Pasar Tradisional Banjarmasin

Dimana, lanjut Rahmad, kondisi di rumah sakit sedang mengenaskan banyak masyarakat yang sudah terpapar Covid-19 dan membutuhkan pertolongan, namun kondisi rumah sakit sudah penuh. Ini menurut dia adalah tindakan yang mengancam masyarakat lainnya karena abai dengan prokes Covid-19.

"Tetapi penuh rumah sakit, dan mengancam jiwa rumah sakit bagi mereka yang membutuhkan rumah sakit," tuturnya.

Disamping itu mengenai langkah pemerintah yang akan mengambil kebijakan pemberlakukan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) darurat, Rahmad berujar pemerintah sudah mempunyai pandangan tersendiri dan melalui keputusan yang panjang.

"Apapun langkah apapun keputusan yang akan dilakukan oleh pemerintah mau PPKM darurat, mau apapun namanya yang jelas itu didasarkan dari evaluasi pelaksanaan PPKM skala mikro yang pelaksanaannya ketat kemarin," tandas Rahmad.

• Fans Inggris Diminta Tak Datang ke Roma untuk Nonton Laga Lawan Ukraina
• Video Viral Emak-emak Ngamuk saat Ditagih Utang, Netizen: Galak Bener yang Ngutang
• Presiden Rusia Putin Sudah Disuntik Vaksin COVID-19, Gunakan Sputnik V