Antisipasi Lonjakan Kasus Covid-19 Pasca Lebaran, Pemerintah Diminta Perhatikan Hal Ini

Pemudik sepeda motor terjebak kemacetan saat melintasi posko penyekatan mudik di Kedungwaringin, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. (ANTARA FOTO/Wahyu Putro A)

Anggota Komisi IX DPR RI Netty Prasetiyani Aher mengingatkan pemerintah agar mewaspadai adanya potensi lonjakan kasus Covid-19 pasca Idulfitri.

Sebab menurut dia di masa larangan mudik lalu kurang berjalan efektif karena masih ada masyarakat yang nekat mudik ke kampung halaman.

"Pemerintah harus mewaspadai dan mengantisipasi lonjakan kasus, apalagi dari tes acak yang dilakukan terhadap pemudik, ditemukan kasus positif dalam proporsi signifikan," ungkap Netty kepada wartawan, Rabu (19/5/2021).

Netty memaparkan, potensi lonjakan kasus Covid-19 pasca Lebaran, dikuatkan dengan fakta membludaknya pengunjung di sejumlah tempat wisata saat libur Lebaran.

"Sejumlah tempat wisata yang dibuka dibanjiri pengunjung. Pembatasan kapasitas tidak mampu  menahan antusias masyarakat untuk berwisata,” tutur Netty.

“Petugas juga sampai kewalahan dan tidak sanggup menjaga penerapan prokes, sehingga yang terjadi adalah kerumunan yang lebih parah dari mudik. Ini harus menjadi catatan bagi pemerintah untuk menyiapkan skenario terburuk," imbuhnya.

Wakil Ketua Fraksi PKS DPR RI ini, meminta pemerintah harus segera mengambil langkah, salah satunya mengenai infrastruktur dan SDM kesehatan dengan skenario terburuk agar Indonesia tidak berakhir seperti kasus tsunami Covid-19 di India.

"Kalau kita sudah memikirkan  skenario terburuk, kita tentunya akan lebih sigap lagi. Misalnya saja soal sistem dan fasilitas kesehatan kita, siap atau tidak? Tempat-tempat  tidur dan ruang ICU di RS harus ditambah agar kita lebih siap jika terjadi lonjakan kasus. Jangan sampai kita seperti India yang kasusnya melonjak usai perayaan hari keagamaan," tegas dia.

BACA JUGA: Tinjau Tol Cikampek, Anies: 148 Pemudik Masuk Jakarta Positif Covid-19

Lebih jauh Netty menyebutkan pemerintah harus meningkatkan tes Covid-19, khususnya kepada masyarakat yang kembali ke kota usai mudik dan yang pergi berwisata.

"Tingkatkan tes Covid-19 kepada mereka yang kembali dari mudik dan berwisata secara teliti. Bagi mereka yang terbukti positif harus diberlakukan isolasi dan diawasi secara ketat. Seharusnya pelacakan tidak hanya kepada mereka yang mudik, tapi juga bagi mereka yang terbukti berwisata ke tempat-tempat yang over kapasitas" tutupnya.

Artikel Menarik Lainnya:

• Jokowi Diminta Terlibat untuk Selesaikan Konflik Israel VS Palestina
• Wisatawan Asal Bandung yang Hilang Usai Terbawa Ombak di Pantai Santolo Ditemukan Tewas
• EKSKLUSIF! Alasan OPM Serang 2 TNI Hingga Tewas di Yahukimo: Bentuk Penolakan Otsus