Kategori Berita
Media Network
Rabu, 28 APRIL 2021 • 14:34 WIB

Karena Distribusi Tertunda, Kongo Kehilangan 1,3 Juta Dosis Vaksin COVID-19!

Ilustrasi vaksin COVID-19. (photo/Ilustrasi/Pexels/cottonbro)

Otoritas kesehatan mengalokasikan kembali sekitar 75% dari 1,7 juta dosis vaksin AstraZeneca COVID-19 dari Republik Demokratik Kongo ke negara-negara Afrika lainnya untuk memastikan mereka digunakan sebelum kadarluwarsa. Ini diungkapkan oleh perwakilan UNICEF. 

Kongo sendiri menerima dosis dari fasilitas berbagi vaksin COVAX pada 2 Maret, tetapi tunda peluncurannya setelah beberapa negara Eropa menangguhkan penggunaan suntikan AstraZeneca sebagai wujud tanggapan atas laporan pembekuan darah yang langka. 

Negara itu memulai kampanye vaksinasi pada 19 April, tetapi telah memberikan dosis hanya kepada 1.265 orang dari populasi lebih dari 85 juta pada Sabtu, menurut laboratorium penelitian biomedis negara bagian. 

Sekitar 1,3 juta dari dosis yang tersisa sekarang akan dikirim ke negara-negara termasuk Ghana, Senegal, dan Togo untuk memastikan mereka digunakan sebelum tanggal kadaluwarsa 24 Juni. Hal tersebut diungkapkan oleh Susie Villeneuve, spesialis kesehatan senior untuk badan anak-anak PBB (UNICEF) di Barat dan Tengah Afrika. 

"Proses untuk mengalokasikan kembali dosis ini ke negara lain di Afrika sedang berlangsung," kata Villeneuve pada konferensi vaksinasi di Ghana.

Untuk saat ini, belum ada komentar langsung dari Otoritas Kesehatan Kongo. Seperti diketahui, COVAX yang didukung Organisasi Kesehatan Dunia, bertujuan mengirimkan 600 juta suntikan, kebanyakan dari AstraZeneca, ke sekitar 40 negara Afrika tahun ini. Itu bakal cukup untuk memvaksinasi 20 persen populasi mereka. 

Tetapi situasi di Kongo menggambarkan tantangan yang dihadapi banyak negara Afrika untuk meluncurkan kampanye vaksinasi berskala besar meskipun mereka memiliki pengalaman memerangi penyakit menular yang mematikan.

Beberapa otoritas kesehatan tidak memiliki personel dan pelatihan yang memadai untuk mendistribusikan vaksin dalam waktu singkat dan kekurangan peralatan vital karena kekurangan dana yang bisa mencapai miliaran dolar AS, menurut para ahli.

Artikel Menarik Lainnya:

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber:

BERITA TERBARU

Karena Distribusi Tertunda, Kongo Kehilangan 1,3 Juta Dosis Vaksin COVID-19!

Link berhasil disalin!