Gunung Sinabung menyemburkan material vulkanik (ANTARA FOTO/Sastrawan Ginting)
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Karo, Sumatera Utara, menyatakan Gunung Sinabung kembali erupsi pada Sabtu pukul 12.00 WIB, ditandai dengan luncuran guguran awan panas dengan jarak 1.000 meter yang mengarah ke timur dan tenggara.
"Sementara asap kawah bertekanan lemah hingga sedang teramati berwarna putih dengan intensitas tebal dan tinggi 100-500 meter di atas puncak kawah," kata Pelaksana Tugas Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Karo, Natanail Perangin-angin, melansir dari Antara.
Ia menjelaskan Gunung Sinabung dengan tinggi 2.460 meter di atas permukaan laut (mdpl) itu dalam keadaan cuaca cerah dan berawan. Angin bertiup lemah ke arah barat dan barat laut, sedangkan suhu udara 18-24 Celcius.
"Jumlah guguran 8, amplitudo 2-70 mm, dan durasi 20-104 detik," ujar Natanail.
Saat ini Gunung Sinabung berada pada status Level III (Siaga) dengan rekomendasi warga dan petani agar tidak melakukan aktivitas di desa-desa yang warganya sudah dipindahkan serta di lokasi dalam radius tiga kilometer dari puncak gunung.
Selain itu, radius sektoralnya pada lima kilometer untuk sektor selatan-timur dan empat kilometer untuk sektor timur-utara.
Jika terjadi hujan abu, masyarakat diimbau memakai masker saat keluar rumah untuk mengurangi dampaknya terhadap kesehatan warga.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: