Tim SAR Gabungan yang terdiri dari Rescuer Basarnas Medan, BPBD Dairi, TNI, Polri dan warga setempat kembali melanjutkan pencarian Irfan Kaloko (20) yang hanyut di Sungai Lae Sumuhur setelah satu hari lalu pencarian tidak membuahkan hasil.
Rilis yang diperoleh indozone, Minggu (7/3/2021) siang menyebutkan, pencarian kali ini dengan cara membuat jaring dan melempar jangkar ke dalam sungai berharap korban bisa tersangkut di jangkar.
Usaha itu membuahkan hasil, korban berhasil dievakuasi dalam keadaan meninggal dunia. Korban pun dibawa ke puskesmas dan diserahkan kepada pihak keluarga.
Diketahui sebelumnya pada Kamis (4/3/2021), korban Irfan Kaloko warga Desa Simartugan Kecamatan Pegagan Hilir Kabupaten Dairi sekitar pukul 17.00 wib berenang bersama dua temannya di sekitar Sungai Lae Simuhur Desa Simartugan Kecamatan Pegagan Hilir Kab. Dairi.
Diduga tidak mahir berenang, korban bersama seorang temannya Yuniarta br Siboro (9) hanyut namun temannya yang lain Ridwan Naibaho berhasil menyelamatkan Yuniarta tapi nahas Irfan Kaloko tidak berhasil diselamatkan dan hanyut terbawa air sungai.
Mengetahui kejadian itu para teman2 korban langsung melaporkan kejadian kepada pemerintah setempat dan akhirnya diteruskan kepada Kantor Basarnas Medan.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: