Mengaku Dipukul Suami, Perempuan Cantik Ini Pulang ke Rumah Orangtuanya

Nurhayani. (IST)

Nurhayani, perempuan cantik ini memilih pulang ke rumah orangtunya karena mengaku sering diperlakukan kasar oleh suaminya. Menurutnya, suaminya suka berlaku kasar kepadanya karena dipicu rasa cemburu. Ketika dia pulang ke rumah orangnya, suaminya membuat laporan ke polisi bahwa istrinya hilang. 

Menurut Nurhayani, suami memperlakukannya kasar hanya masalah sepele. Suaminya melihat chat SMS di handphone dan membuat suaminya kemudian marah.

“Dia marah marah karena masalah chat SMS saja bang di hape ku. Terus dia cemburu. Setelah itu dipukulnya aku, waktu itu satu bulan lalu sampai berdarah-darah kepala ku,” kata Nurhayani.

Sebelumnya, Nurhayani dilaporkan menghilang ke Polres Pematangsiantar, baru-baru ini. Ternyata belakangan diketahui ternyata berada di rumah di BTN Tozai Baru Pematangsiantar, Sumatra Utara (Sumut).

“Aku tidak menghilang bang. Hanya saja tinggal di rumah orang tua di BTN. Bahkan suami ku sendiri tahu kok kepergian ku ke rumah orang tua. Ada lagi komunikasi kami. Kok malah dilaporkan aku hilang, makanya aku heran,” aku Nurhayani, kepada wartawan pada Sabtu (18/7/2020). 

Ibu dua anak ini mengaku kepergiannya dari rumah mereka perlakuan suaminya, sehingga ia tidak tahan.

“Aku nggak tahan bang karena suami sering memukuli aku, makanya aku pergi ke tempat orang tua ku di BTN,” katanya.

Laporan suaminya ke kantor polisi, menurutnya, merupakan laporan palsu dan telah mencemari nama baik dan keluarganya.

“Terus terang, apa yang dituduhkan suami ku sudah melukai dan membohongi keluarga ku. Lagian aku sama dia (suami red) saat ini lagi ngurus perceraian, namun tinggal nunggu waktunya yang tepat. Tapi terus terang aku gak tahan lagi akan perlakuannya selama ini,” katanya.

Nurhayati dilaporkan menghilang oleh suaminya Poppy Alpiat ke Polres Pematangsiantar, pada Jumat (17/7/2020).

Kasubbag Humas Polres Pematangsiantar Iptu Rusdi, Jumat (17/7/2020), membenarkan seorang ibu rumah tangga (IRT) itu dilaporkan langsung suaminya menghilang dari rumah. Dari keterangan suaminya, sebelum kejadian itu (Nurhayati red), permisi sama suaminya dengan alasan mengambil kunci kontrakan di Jalan Sibatu-Batu, Kecamatan Siantar Sitalasari, pada Rabu (24/6/2020).

Namun, sejak kepergiannya itu tak kunjung pulang ke rumah mereka yang tinggal di Batu V Nagahuta, Panombean Pane, sehingga pihak keluarga memutuskan melaporkan kejadian itu ke Polres Pematangsiantar.  

Artikel Menarik Lainnya:

• Hanyut di Sungai Bahapal Simalungun, 5 Orang Meninggal dan 1 Hilang, yang Ditolong Selamat
• Kronologi Enam Orang Rombongan Keluarga Hanyut Terbawa Arus Sungai di Simalungun
• Satu Keluarga di Sergai, Bapak, Ibu dan Anak, Ditangkap dengan Tuduhan Pengedar Narkoba