Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita (Kemenpein).
Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita melakukan kunjungan kerja ke dua negara, yakni Jepang dan Korea Selatan. Kedua negara tersebut, dinilai sangat potensial untuk ditarik modalnya ke Tanah Air.
Agus Gumiwang menegaskan, akan mengawal investasi kedua negara tersebut, sehingga nyaman dan bisa dilakukan dengan cepat. Salah satu yang dibidik adalah perusahaan besar, nomor tiga di Korsel, yang belum punya kegiatan produksi di Indonesia.
"Kami coba bicara dengan beberapa prinsipal untuk melakukan pengembangan jenis produk baru. Kemudian misalnya di Korsel ada perusahaan besar, nomor tiga di Korsel, tapi belum punya kegiatan produksi di Indonesia. Ini yang akan kami dorong," ujarnya dalam keteranganya, Selasa (19/11).
Komitmen investasi yang dikawal Agus, diperkirakan mencapai lebih dari US$5 miliar. Angka itu di antaranya berasal dari rencana investasi Lotte Chemical sebesar US$3,5 miliar untuk membangun pabrik baru petrokimia di Cilegon, Banten.
Selain itu sekitar USD200 juta dari Nippon Shokubai yang berniat membangun pabrik baru dan perluasan pabrik acrylic acid. Nippon Shokubai telah menanamkan invetasinya dengan mengucurkan modal hingga US$120 juta pada Agustus 1996. Perusahaan ini berencana melakukan ekspansi kapasitas pabrik menjadi 240 ribu metrik ton per tahun dari saat ini 140 ribu metrik ton per tahun.
Ia menegaskan, selain industri anyar, peluang investasi yang dibidik dalam kunjungan kerjanya ke Jepang dan Korsel adalah industri otomotif, baja, dan kimia.
"Dalam hal ini kami bantu, dan memberikan asistensi agar industri nyaman ketika membawa investasinya masuk. Kami optimistis dengan kunjungan ini, hal-hal yang masih menjadi isu bisa kita selesaikan," ujarnya.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: