Gelar Lantak Gagasan, Mahasiswa Aceh Besar Gali Visi Paslon 02 di Pilbup 2024

Pengurus Himpunan Mahasiswa Aceh Besar (HIMAB) berfoto bersama dengan calon Bupati Mukhlis Basyah Paslon Nomor Urut 02 usai kegiatan Lantak Gagasan ke-3.

INDOZONE.ID – Himpunan Mahasiswa Aceh Besar (HIMAB) meneruskan kembali "Lantak Gagasan (LAGA) Pemimpin Aceh Besar Chapter 3," di WIM 69 Coffee Samahani, Selasa (29/10/2024).

Sebagai kelanjutan dari LAGA Chapter 2, acara ini kembali menyoroti pentingnya mengukur kadar realistis visi misi calon Bupati Aceh Besar.

Kegiatan kali ini menggali visi misi Calon bupati-wakil Bupati nomor urut 2, Mukhlis Basyah dan Muhammad Jazuli, dengan fokus pada 'Akankah Geupeubut Lagee Yang Geupeugah?' yang menjadi ciri khas kampanye mereka.

Dalam Lantak Gagasan ini, calon Bupati Paslon 02 Mukhlis Basyah, menyatakan akan fokus di bidang rencana kerja yang dirancang linier dengan pembangunan nasional juga provinsi, baik jangka menengah maupun jangka panjang. Tujuannya tiada lain untuk menekan jumlah program "penumpang gelap".

Paslon ini juga mengusung penegakan Syari'at Islam secara komprehensif.

Baca Juga: Dugaan Intervensi Pilkada, DPRK Aceh Tengah Minta Eksekutif Copot Ketua RGM Paya Bake

Ketua Umum Himpunan Mahasiswa Aceh Besar, Isratullah, mengatakan bahwa kegiatan Lantak Gagasan Chapter 3 ini bertujuan agar masyarakat Aceh Besar memiliki pemahaman yang lebih baik tentang calon Bupati Aceh Besar.

Hal ini nantinya diharapkan dapat membantu masyarakat dalam menentukan pilihannya masing masing.

"Kami sangat menantikan calon pemimpin yang memiliki gagasan dan ide yang luas untuk menyelesaikan problem-problem di Aceh Besar yang tergolong kompleks, seperti pertanian, perkebunan, pembangunan, bahkan mahasiswa Aceh Besar yang sedang menempuh studi di luar kota maupun luar negeri," kata Isratullah.

"Oleh karena itu, tempat tinggal para mahasiswa yang di daerah ini adalah salah satu dari sekian problem yang butuh perhatian khusus dari calon Bupati Aceh Besar kedepannya," sambungnya.

Isratullah juga mengingatkan agar masyarakat tetap menjaga stabilitas agar tetap kondusif dalam pesta demokrasi kali ini, khususnya di Kabupaten Aceh Besar.

“Kami harap masyarakat Aceh Besar tidak menciptakan kegaduhan sebelum, disaat, bahkan setelah pesta demokrasi ini berlangsung. Juga dengan LAGA, kami harap masyarakat tidak mudah percaya dengan adanya isu isu miring yang menerpa," tambahnya.

Baca Juga: Pilkada Aceh Semakin Memanas, Baliho dan Spanduk Cagub Bustami Hamzah Berlanjut dan Meluas Dirusak

HIMAB membuktikan bahwa mahasiswa punya peran vital dalam demokrasi yang berkualitas melalui keberhasilan LAGA Chapter 3.

"Oleh karena itu Forum kritis ini kita harapkan tetap terus lestarikan hingga Aceh Besar mendapatkan pemimpin yang berwawasan luas, visi yang realistis dan solutif, untuk membangun Aceh Besar yang lebih baik lagi," ujarnya

"Disamping memberikan suasana baru perpolitikan di Aceh Besar, event LAGA kami harap dapat menjadi alat bantu ukur bagi masyarakat dalam menentukan nahkoda selanjutnya untuk Aceh Besar” tutupnya.

Dalam acara tersebut, turut hadir perwakilan dari Paguyuban Kecamatan, di antaranya Ikatan Pemuda Pelajar Sibreh (IPPS), Ikatan Pemuda Pelajar dan Mahasiswa Indrapuri (IPPEMINDRA), Himpunan Mahasiswa Lhoknga (HIMAL), serta dimeriahkan masyarakat lintas generasi.