INDOZONE.ID - Masa pemilihan tinggal sebentar lagi. Calon presiden (Capres) nomor urut 2, Prabowo Subianto, berpesan kepada pendukungnya agar tidak melakukan kecurangan saat pencoblosan di TPS.
Hal itu disampaikan Prabowo di Kirab Kebangsaan Prabowo-Gibran di hadapan ratusan ribu pendukungnya di Kota Semarang, Jawa Tengah, pada Minggu (28/1/2024) lalu.
Prabowo mengajak, setelah mencoblos di TPS jangan langsung pulang, namun tunggu perhitungan suara sampai selesai.
"Sesudah nyoblos jangan pulang, tunggu sampai hitungan selesai," pinta Prabowo, dikutip Z Creators, Selasa (30/1/2024).
Baca Juga: Presiden Jokowi dan Prabowo Subianto Makan Berdua di Warung Bakso Magelang
Capres dari Koalisi Indonesia Maju ini mengungkap, dirinya mendapat informasi ada pihak yang merencanakan untuk merusak surat suara.
Dia tidak menjelaskan lebih pasti siapa pihak tersebut, namun dia kembali menghimbau untuk menjaga TPS setelah melakukan pencoblosan.
"Saudara-saudara sekalian, kami mendapat laporan, mendapat informasi. Ada rencana mau merusak surat-surat suara," kata Prabowo.
Baca Juga: Hari Ini, Prabowo Kampanye di Sumedang dan Gibran di Bandung
"Jadi sesudah nyoblos dijaga dan dilihat jangan sampai surat suara dirusak, Jelas?" tambahnya.
Dalam kesempatan yang sama, Prabowo mengatakan kontestasi Pemilu 2024 ini penting. Sebab, menurutnya, banyak pihak menginginkan Indonesia pecah dan tak menjadi negara kuat.
"Mereka tidak ingin lihat Indonesia seperti negara-negara maju," pungkasnya.
Writer: Putri Octavia Saragih
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Liputan