INDOZONE.ID - Ketegangan di Timur Tengah kembali memanas, setelah tentara Israel melakukan serangan udara brutal pada sejumlah wilayah di Lebanon, termasuk salah satu objek vital negara itu, Bandara Internasional Beirut.
Dilansir dari AlJazeera, pada Minggu, 20 Oktober 2024, tercatat ada tujuh serangan serentak yang dilancarkan oleh pasukan Israel di berbagai lokasi di Lebanon.
Momen Israel serang Bandara Internasional Beirut menimbulkan kepanikan dan kerusakan yang cukup signifikan.
Bandara, sebagai jalur utama transportasi udara Lebanon, menjadi target strategis dalam upaya Israel memperlemah infrastruktur vital negara tersebut.
Baca Juga: Israel Hancurkan Desa Mhaibib di Lebanon Selatan, Warisan Berabad-abad Lenyap Seketika
Serangan di Lebanon ini juga menimbulkan kekhawatiran besar akan meningkatnya eskalasi konflik di kawasan tersebut.
Selain bandara, beberapa titik lain di Lebanon juga menjadi sasaran, yang membuat warga sipil terpaksa mengungsi demi menyelamatkan diri.
Pemerintah Lebanon segera mengutuk aksi militer Israel ini sebagai tindakan agresi yang mengancam kedaulatan dan stabilitas negara mereka.
Baca Juga: Kisah Fatima Najdi Beserta Keluarga yang Jadi Korban dari Serangan Brutal Israel di Lebanon
Sampai saat ini, belum ada laporan resmi mengenai jumlah korban dari serangan tersebut.
Namun, kerusakan infrastruktur di beberapa lokasi, termasuk Bandara Internasional Beirut, diperkirakan cukup parah.
Serangan ini menambah ketegangan antara Israel dan Lebanon yang selama bertahun-tahun telah terlibat dalam berbagai konflik militer.
Masyarakat internasional mendesak agar segera dilakukan upaya diplomatik untuk meredakan situasi sebelum eskalasi lebih lanjut terjadi.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Aljazeera