INDOZONE.ID - Sebuah rudal balistik Korea Utara yang ditembakkan bulan lalu oleh militer Rusia di Ukraina mengandung ratusan komponen yang berasal dari perusahaan-perusahaan di AS dan Eropa, menurut sebuah laporan baru.
Dilansir dari bangkokpost (21/02/2024) Sisa-sisa rudal balistik yang ditemukan di Ukraina, yang diketahui digunakan oleh Rusia dan diproduksi oleh Korea Utara, mengandung lebih dari 290 komponen elektronik yang diduga dibuat di Amerika Serikat dan Eropa.
Para peneliti menemukan bahwa 16% komponen yang ditemukan dalam rudal tersebut terkait dengan perusahaan yang didirikan di Eropa, dan 9% terkait dengan perusahaan yang didirikan di Asia.
Tahun lalu CAR menetapkan bahwa 82% komponen dalam drone penyerang buatan Iran yang ditembakkan oleh Rusia di Ukraina dibuat oleh perusahaan-perusahaan AS.
Seiring dengan sanksi ekstensif dan kontrol ekspor yang bertujuan membatasi akses terhadap teknologi buatan Barat, pada akhir tahun 2022 pemerintahan Biden juga membentuk satuan tugas yang luas untuk menyelidiki bagaimana komponen AS dan Barat.
Termasuk mikroelektronika buatan Amerika, berakhir di Iran. ratusan drone buatan Rusia telah diluncurkan ke Ukraina.
Writer: Victor Median
Konten ini adalah kiriman dari Z Creators Indozone.Yuk bikin cerita dan konten serumu serta dapatkan berbagai reward menarik! Let's join Z Creators dengan klik di sini.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Bangkok Post