Bantu Kelancaran Arus Lalu Lintas Mudik 2025, Ratusan Anggota Pramuka Boyolali Diterjunkan
INDOZONE.ID - Untuk membantu kelancaran arus lalu lintas mudik serta membantu warga untuk menyeberang jalan, Puluhan anggota pramuka dari Kwartir Cabang (kwarcab) Boyolali diterjunkan ke sejumlah posko mudik di Boyolali, diantaranya posko mudik Kwartir Ranting (kwarran) Cepogo yang berada di depan Pasar Cepogo dan Pasar sayur Cepogo, Boyolali.
Ada juga posko mudik Kwartir Ranting (kwarran) Simo yang berada di Bundaran Simo yang berada persis di depan Kantor Kecamatan Simo, Posko mudik di Kwartir Ranting (kwarran) Juwangi yang berada di dekat Stasiun Kereta Api hingga Posko mudik terpadu di Jalan Pandanaran, Boyolali Kota yang include bersama pihak kepolisian di Pos terpadu Idul Fitri 2025 Polres Boyolali yang berada di gedung Siboba Kota Boyolali.
Dalam rangka membantu serta mensupport anggota pramuka yang sedang bertugas untuk kelancaran arus mudik, Kwarcab Boyolali melakukan monitoring pada sabtu pagi dan memberikan bantuan sejumlah dana kepada sejumlah Kwartir Ranting (kwarran) yang mendirikan Posko mudik.
Menurut Wakil Ketua Kwarcab Boyolali, Bidang Abdimas Humas, Agus Winarno, mengatakan hari ini ia memantau kegiatan adik adik pramuka di Posko Cepogo.
Baca Juga: Duh! Arus Mudik Sempat Padat Gegara Banyak Pemudik Tunggu Kebijakan One Way
"Kebetulan yang kami pantau ini di depan pasar sayur cepogo yang banyak para pedagang dan warga lalu lalang jelang lebaran, dan adik adik pramuka ini bertugas untuk mengatur arus lalu lintas, mengatur ketertiban jalan serta membantu warga untuk menyeberang jalan."
Ada dua tim yang bertugas memonitoring ke wilayah utara Boyolali serta di Kwarran Cepogo ini.
"Kami menerjunkan sekitar seratus anggota pramuka yang bertugas di beberapa titik posko mudik yang dilewati para pemudik di Boyolali. Harapannya kepada adik adik pramuka ini nantinya bisa menanamkan nilai karakter pada anak untuk peduli pada sesama sesuai dengan salah satu darma pramuka,” ungkapnya, Sabtu (29/3/2025).
Sementara itu salah satu anggota pramuka dari Saka Bhayangkara, Aisyah Safitri (17), mengatakan kkegiatan mereka di posko mudik ini antara lain pengaturan arus lalu lintas agar tidak macet, pelayanan mudik bagi para pemudik yang istirahat di posko siboba ini.
"Saya sangat senang sekali bisa ikut bertugas di posko mudik ini karena bisa mendapatkan pelajaran yang baru, mendapatkan pengalaman serta dapat membantu para warga dan para pemudik yang melewati Boyolali. Saya dan teman-teman saka bhayangkara bertugas sudah sejak senin lalu hingga minggu besok tanggal 30 Maret 2025," ujar Siswi kelas XI SMKN 1 Boyolali tersebut.
Baca Juga: Hujan Deras Sebabkan Talud di Sambi Boyolali Longsor hingga Akibatkan Akses Warga Terputus
Dari pantauan Z Creators , usai dilepas oleh Camat Cepogo pada Sabtu pagi puluhan anggota pramuka dari Kwarran Cepogo langsung sigap membantu kelancaran arus lalu lintas di depan pasar cepogo dan pasar sayur cepogo, sementara itu di Kwarran Simo, Puluhan anggota pramuka juga ikut membantu kelancaran arus lalu lintas di depan Pasar Simo dan depan Bundaran Simo, Boyolali.
Menurut Ketua Kwartir Ranting Simo, Slamet Pujiyono (56) mengatakan, “dalam rangka menunjukan aksi pramuka peduli lebaran, kami kwarran simo membantu kelancaran arus lalu lintas serta membantu penyeberangan jalan warga menuju depan pasar simo, karena di lokasi ini setiap hari jelang lebaran ini sangat padat arus lalu lintasnya serta crowded sekali oleh sebab itu kita membantu pihak kepolisan dengan mendirikan posko mudik.
Ada dua sesi yang kita tugaskan di pagi hari ada 15 anggota pramuka dari DKR simo, dan 7 pembina dari Kwarran simo. Untuk sore hari juga sama menerjunkan 15 anggota pramuka bantara dan 7 orang Pembina pendamping jadi jumlahnya sekitar 80 orang anggota pramuka yang membantu di Posko Simo.
Rencananya anggota pramuka Kwarcab Boyolali yang bertugas di sejumlah posko mudik di Boyolali nantinya akan bertugas hingga Minggu (30/3/2025).
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Liputan