Rabu, 26 MARET 2025 • 09:20 WIB

Pengendara Motor Tewas Setelah Terperosok ke Lubang Besar di Seoul

Author

Tim penyelamat memeriksa lubang runtuhan di persimpangan jalan di Seoul, Korea Selatan, pada 25 Maret 2025. (Yonhap News)

INDOZONE.ID - Seoul digemparkan oleh sebuah insiden pada Senin (25/3/2025) malam, ketika sebuah lubang raksasa tiba-tiba muncul di tengah persimpangan jalan, menelan seorang pengendara motor.

Insiden jalan ambles di Seoul ini mengakibatkan korban tewas, seperti yang dikonfirmasi oleh otoritas pemadam kebakaran pada Selasa (26/3/2025) setelah upaya pencarian selama 17 jam.

Kejadian ini berlangsung sekitar pukul 18.30 waktu setempat, bertepatan dengan jam sibuk. Rekaman dari kamera dasbor yang dibagikan seorang anggota parlemen setempat, memperlihatkan detik-detik saat aspal tiba-tiba ambles.

Baca Juga: Muncul Lubang Besar di Jalanan Saitama Jepang: Supir Truk Usia 74 Tahun Terperosok, 200 Keluarga Dievakuasi

Seorang pengendara motor langsung terperosok ke dalamnya. Sementara sebuah mobil hampir mengalami nasib serupa, sebelum akhirnya berhasil keluar dari lubang tersebut.

Sinkhole Seoul ini menjadi perhatian besar masyarakat, dan menimbulkan kekhawatiran tentang keamanan infrastruktur jalan.

Tim penyelamat langsung dikerahkan untuk mencari korban. Petugas pemadam kebakaran, menggunakan pakaian selam, bahkan menggali dengan tangan kosong dibantu anjing pelacak dalam upaya pencarian.

Baca Juga: Kebakaran Hutan di Korea Selatan Tewaskan Empat Orang, Ratusan Warga Dievakuasi

Namun, pada Selasa pagi, korban yang diketahui berusia 30-an tahun ditemukan dalam keadaan henti jantung sekitar 50 meter dari titik pusat lubang.

"Korban ditemukan di kedalaman sekitar 90 cm, masih mengenakan helm dan sepatu bot motornya," ungkap Kim Chang-seop, pejabat dari Stasiun Pemadam Kebakaran Gangdong.

Ia menyampaikan rasa penyesalan karena tidak dapat memberikan kabar yang lebih baik kepada keluarga korban.

Pengendara motor tewas Seoul ini menjadi peringatan bagi pihak berwenang, untuk meningkatkan pengawasan terhadap proyek-proyek pembangunan yang berpotensi mengganggu stabilitas tanah.

Sementara itu, pengemudi mobil yang hampir ikut terperosok hanya mengalami luka ringan.

Lubang yang kini memiliki diameter sekitar 20 meter dan kedalaman 20 meter itu, membuat beberapa sekolah di sekitar lokasi memilih untuk tutup demi alasan keamanan.

Lubang besar Seoul ini menimbulkan kekhawatiran, lebih lanjut mengenai kondisi tanah di wilayah tersebut.

Pihak berwenang masih menyelidiki penyebab utama kejadian ini. Namun, diketahui bahwa kecelakaan lubang jalan Seoul itu terjadi di lokasi proyek perpanjangan jalur metro.

Seorang juru bicara kota Seoul menyebutkan, proyek tersebut bisa menjadi salah satu dari beberapa faktor yang menyebabkan jalan ambles.

"Begitu tanah di sekitar lokasi dibersihkan, tim ahli akan melakukan investigasi menyeluruh untuk menentukan penyebab pasti kecelakaan ini," ujarnya.

Kejadian seperti ini tergolong jarang terjadi di Korea Selatan, dengan rata-rata kurang dari 200 kasus lubang jalan dilaporkan setiap tahunnya. Angka ini jauh lebih rendah dibandingkan insiden serupa di negara tetangga, Jepang.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: Channelnewsasia.com