Minggu, 02 MARET 2025 • 13:20 WIB

Viral Kades Wiwin Hina Nasi Kotak, Bupati Bogor dan Gubernur Jabar Angkat Bicara

Author

Kades Bogor yang Viral, Wiwin Komalasari lakukan Panggilan Video Bersama Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

INDOZONE.ID - Kepala Desa (Kades) Gunung Menyan, Pamijahan, Kabupaten Bogor, Wiwin Komalasari, menjadi viral di media sosial lantaran video terkait dirinya yang diduga menghina nasi kotak.

Dalam video yang beredar luas, terlihat Wiwin Komalasari tertawa dan merasa geli dengan nasi kotak yang ia terima usai acara pelantikan Bupati-Wakil Bupati Bogor Periode 2025-2030 di Lapangan Tegar Beriman, Cibinong, Kabupaten Bogor, pada Kamis (20/2) lalu.

"Assalamualaikum baru kali ini seumur-umur saya bawa berkat, bawa berkat nggak? Mau lihat nggak, nih bawa berkat. ibu bawa jomet (nasi kotak) ya? jomet jomet jomet, Mana jomet-nya mana? Geli ya? Ketawa terus. Lucu kades viral ini bawa jomet," ucap Wiwin diiringi gelak tawa dalam video yang beredar.

Aksi Wiwin itu pun sontak menuai beragam respon publik. Banyak masyarakat yang sangat menyayangkan tindakan Wiwin yang dinilai tidak beretika sebagai seorang Kepala Desa.

Buat Klarifikasi Permintaan Maaf

Usai videonya yang menertawakan nasi kotak viral di media sosial, Kades Wiwin Komalasari pun memberikan klarifikasi dan permintaan maaf melalui akun TikTok pribadinya @ratuwk1414.

Ia menjelaskan bahwa tidak ada niatan untuk menghina, hanya menikmati momentum seru-seruan karena mendapatkan nasi kotak yang hendak dimakan bersamaan di parkiran.

Baca Juga: Viral Preman Serang Angkot di Bogor Buat Penumpang Panik, Pelaku Diburu Polisi

"Ada kata-kata geli itu maksudnya bukan jijik, melainkan lucu. saya sendiri orang sunda, jadi bicaranya tuh kayak ih lucu ya kita seru seruan bawa tentengan ini, bawa berkat ini, ih lucu banget, seneng banget, karena kita memang mau makan bareng-bareng di parkiran," kata Wiwin dalam video klarifikasi yang diunggahnya.

Wiwin mengaku cukup terkejut lantaran videonya viral dan dianggap menghina. Ia merasa bahwa warganet banyak yang salah persepsi dalam menanggapi video dirinya itu.

Bupati Bogor Beri Teguran dan Pembinaan

Bupati Bogor, Rudy Susmanto, dikabarkan langsung memberi tanggapannya terkait video Kades Wiwin Hina Nasi Kotak yang viral di jagat maya. 

"Sesuai arahan Bupati Bogor, atas nama Pemerintah Daerah (Pemkab) Bogor, mohon maaf apabila konten di media sosial salah satu kepala desa kami membuat beberapa pihak kurang nyaman," ucap Kepala Dinas Pemberdayaan dan Desa (DPMD) Kabupaten Bogor, Reynaldi Yushab Fiansyah, dikutip dari akun instagram @kabupaten.bogor, Selasa (25/2).

Rudy Susmanto yang saat itu dikabarkan tengah menjalani kegiatan retret di Magelang, juga meminta jajaran pejabat publik di lingkungan Pemkab Bogor untuk berhati-hati dan bijak dalam menggunakan media sosial.

"Kejadian ini menjadi pelajaran berharga bagi kita semua, jangan sampai terulang lagi, saya himbau juga kepada pejabat publik di lingkungan Pemkab Bogor untuk lebih berhati-hati dan bijak dalam menggunakan media sosial," ucap Bupati Bogor, Rudy Susmanto, dikutip dari akun instagram @kabupaten.bogor, Selasa (25/2).

Disebutkan juga oleh Pemkab Bogor bahwa Kades Wiwin Komalasari pastinya akan diberi teguran secara langsung serta mendapatkan pembinaan.

"Insya Allah atas arahan Pak Bupati Bogor, saya selaku Kepala Dinas PMD Kabupaten Bogor akan segera memanggil pihak oknum kepada desa tersebut dan melakukan pembinaan," pungkas Reynaldi.

Gubernur Jabar Ikut Beri Tanggapan

Selain Bupati Bogor, Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi pun turut angkat bicara memberikan tanggapannya terkait kasus video viral Kades Wiwin menghina nasi kotak.

Melalui panggilan video Gubernur Dedi bersama Kades Wiwin yang diunggah dalam kanal YouTube KDM Channel, Dedi menyampaikan bahwa persoalan ini muncul hanya karena kesalahpahaman dalam menafsirkan candaan.

Baca Juga: Dor! Polda Metro Tangkap Kawanan Begal Sadis di Bogor, 1 Pelaku Ditembak

"Saat pertama melihat video, saya biasa saja karena tahu karakter ibu. Namun, netizen memiliki persepsi berbeda. Di era media sosial saat ini, saya minta ibu menurunkan tensinya dan lebih bijak dalam berpenampilan serta berbicara agar tidak menimbulkan kesalahpahaman," ucap Gubernur Dedi kepada Kades Wiwin melalui panggilan video, mengutip laman jabarprov, Jumat (28/2).

Wiwin pun kembali meluruskan kepada Gubernud Dedi, bahwa dirinya tidak memiliki maksud menghina.

Ia justru mengaku senang mendapat bingkisan nasi kotak dan mengakui video tersebut hanya sekadar momen bercandaan ia dan rekan-rekannya.

"Tidak seperti itu, Pak. Intinya saya senang sekali mendapat bingkisan itu, dan hanya sekadar guyon. Kami makan bersama-sama di parkiran, di belakang mobil, tidak ada maksud lain," kata Wiwin.

Wiwin juga mengatakan bahwa ia terbiasa turun ke rumah-rumah warga dan makan bersama mereka, meski mengakui bahwa penampilannya terkadang terlihat glamor atau mewah.

Ia mengatakan bahwa menghadiri pelantikan Bupati saja sudah membuatnya sangat senang dan ia tidak mengharapkan bingkisan apapun yang lebih dari nasi kotak.

Gubernur Dedi pun mengajak para pejabat publik untuk memilih penampilan yang sederhana dan lebih peka terhadap persepsi masyarakat, sehingga tidak terjadi kesalahpahaman yang bisa berdampak negatif.

Penulis: Sekar Andini Wibisono Putri

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: Jabarprov.go.id, Instagram @kabupaten.bogor