Kamis, 09 JANUARI 2025 • 14:58 WIB

Alasan Pemkot Yogya Belum Bisa Melaksanakan Program Makan Bergizi Gratis

Author

Penjabat Walikota Yogyakarta Sugeng Purwanto

INDOZONE.ID - Penjabat (Pj) Walikota Yogyakarta Sugeng Purwanto mengatakan belum mengetahui kapan tanggal pastinya pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang seharusnya dilakukan serentak mulai tanggal 6 Januari 2025.

Diketahui, bahwa Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) memang belum bisa melakukan program tersebut secara serempak seperti wilayah lainnya di Indonesia.

Namun, informasi lainnya seperti di Kabupaten Sleman dan Gunungkidul akan melaksanakan pada tanggal 13 Januari mendatang.

"Jadwalnya saya belum tahu tapi memang Kota Yogyakarta dan Kulon Progo yang belum berjalan. Yang pasti kita sudah siap untuk menanggapi atau menerima kebijakan dari pusat," kata Sugeng saat ditemui usai menghadiri Rapat Pleno Terbuka oleh KPU, Kamis (9/1/2025).

Terkait kesiapan (Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG), pihaknya belum bisa memberikan jawaban secara pasti.

"Saya belum berani, pastinya kami sudah siapkan semua cuman detail dari operasionalnya ini nanti pasti kita lakukan," ujarnya.

Terkait anggaran MBG, Pemerintah Kota Yogyakarta dan DPRD setempat menyiapkan anggaran sebesar Rp80 miliar sampai Rp 102 miliar untuk mendukung pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) bagi siswa TK hingga SMP di wilayah ini.

"Tentu itu sudah dalam perhitungan," katanya.

Sehingga, dengan besaran anggaran yang telah disiapkan untuk melaksanakan program MBG di Kota Yogyakarta ini, diharapkan dapat melibatkan masyarakat. Sehingga perputaran ekonomi dapat berdampak luas.

"Nanti dengan berjalannya kan soal pelaksanaan kegiatan MBG pasti ditoto, tidak mungkin enggak, masa kota sendirian, pasti ada kepanjangan tangan dari UMKM," jelas Sugeng.

Rencana Pemkot Memotong Anggaran Program Lain Untuk MBG

Lalu apakah jumlah anggaran itu akan dipotong dari beberapa program yang akan dijalankan oleh Pemkot Yogyakarta, lanjut Sugeng menyebut ada kemungkinan memotong anggaran dari program yang tidak terlalu 'krusial'.

BACA JUGA Belum Serempak, 2 Wilayah di DIY Ini Akan Mulai Program Makan Bergizi Gratis Tanggal 13 Januari Besok

"Ya, kalau saya boleh matur ada hal-hal yang memang kita kondisikan tapi bukan yang wajib atau bukan yang amat super penting. Nanti kita lakukan penyusunan, itu wajar semua daerah seperti itu," ucapnya.

Terpisah, Anggota Komisi D DPRD Kota Yogyakarta Nurcahyo Nugroho mengungkapkan, rencana akan ada SPPG yang akan melaksanakan ujicoba di Kota Yogyakarta, menurut Nurcahyo, beberapa sekolah juga masih Petunjuk teknis program tersebut dari Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kota Yogyakarta yang Sejauh ini persiapan baru sebatas pendataan.

"DPRD Kota Yogyakarta juga harus dilibatkan dalam pengawasan karena dana miliaran rupiah itu jumlahnya besar dan banyak program strategis Pemkot yang dibatalkan karena adanya program MBG," ujarnya.

Sebagai informasi, program MBG ini direncanakan akan menyasar sekitar 71.000 siswa di Kota Yogyakarta, mulai dari jenjang TK hingga SMP.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: Liputan Langsung