Sabtu, 14 OKTOBER 2023 • 21:30 WIB

Polisi Uji Balistik Kasus Warga Seruyan Tewas Diduga Tertembak saat Demo Berujung Ricuh

Author

Ilustrasi senjata api (Freepik/aleksandarlittlewolf)

INDOZONE.ID - Polda Kalimantan Tengah masih melakukan penyelidikan terkait tewasnya warga, diduga akibat tertembak saat demo berujung ricuh di Seruyan.

Bahkan, pihak kepolisian tengah melakukan proses uji balistik untuk mengungkap kasus tersebut.

Hal itu diungkapkan oleh Kabid Humas Polda Kalimantan Tengah, Kombes Pol Erlan Munaji. Dia menyebut, pihaknya masih melakukan uji balistik untuk mengungkap soal senjata yang menewaskan korban.

"Belum (diketahui), masih dilakukan uji balistik kemudian hasilnya masih diproses labfor," kata Kombes Erlan kepada wartawan, Sabtu (14/10/2023).

Baca Juga: 45 Polisi Diperiksa Buntut Warga Seruyan Tewas Tertembak saat Demo Berujung Ricuh

Namun, Erlan tidak merinci kapan hasil uji balistik itu keluar. Sama halnya dengan hasil autopsi korban, polisi belum berkomentar banyak.

"Belum bisa kita pastikan (penyebab tewasnya korban). Hasil autopsi kita serahkan ke tim dokter yang akan menjelaskan," paparnya.

Ricuh saat Demo

Sebelumnya, warga Desa Bangkal, Seruyan, Kalimantan Tengah, menggelar aksi demo menuntut hak mereka di kawasan perkebunan sawit milik PT Hamparan Masawit Bangun Persada. Aksi unjuk rasa digelar pada 7 Oktober 2023 yang lalu.

Baca Juga: Viral Warga Seruyan Kalteng Tewas Diduga Ditembak Polisi Saat Berdemo

Tak berjalan lancar, aksi demonstrasi itu berujung ricuh. Buntut dari aksi ini, satu orang warga dikabarkan tewas diduga akibat tertembak.

Dalam kasus ini, pihak kepolisian sempat mengamankan 20 orang diduga pendemo.

Polda Kalteng pun tengah memeriksa anggotanya terkait kasus tewasnya satu warga diduga tertembak itu.

Writer: Putri Surya Ningsih

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: