Konten ini adalah kiriman dari Z Creators Indozone.Yuk bikin cerita dan konten serumu serta dapatkan berbagai reward menarik! Let's join Z Creators dengan klik di sini.
INDOZONE.ID - Wilayah Pekanbaru hingga hari ini masih diselimuti kabut asap tebal, Kamis (5/10/2023).
Di Provinsi Riau, titik panas berada di Kabupaten Bengkalis 4 titik, Kabupaten Pelalawan 2, Kabupaten Rokan Hulu 8, Kabupaten Siak 1, Kabupaten Indragiri Hilir 2 dan Kabupaten Indragiri Hulu 1 titik.
Dari data ISPU net Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, kualitas udara di Pekanbaru berada di level kuning atau tidak sehat.
Baca Juga: Evakuasi Dramatis Kucing Masuk Saluran Air di Bondowoso, Terjebak Selama 8 Jam
Menyikapi hal ini, Penjabat Walikota Pekanbaru Muflihun menyebutkan, penerbitan SE dilakukan lantaran saat ini kualitas udara di Ibukota Provinsi Riau sudah berada di level tidak sehat bagi kesehatan warga.
"Untuk itu perlu upaya bersama menjaga kesehatan masyarakat," ujarnya, Rabu (4/10/2023).
Ia menyampaikan, ada tiga poin dalam SE bernomor 37/SE/2023 tentang Antisipasi Kualitas Udara di Kota Pekanbaru itu. Pertama, menghimbau kepada seluruh masyarakat untuk mengurangi aktivitas di luar ruangan.
Kedua, menjaga pola hidup sehat dengan minum air putih lebih banyak dari biasanya, serta meningkatkan daya tahan tubuh dengan mengkonsumsi makanan bergizi dan nutrisi yang cukup.
Baca Juga: Pemerintah Pinrang Minta Doa dari Ulama Hadapi Dampak El-Nino
Ketiga, jika kabut asap semakin pekat dan kualitas udara berbahaya bagi kesehatan masyarakat, pemerintah akan mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk mengurangi risiko yang ditimbulkan.
Berdasarkan data yang dirilis BMKG di laman bmkg.go.id, pada Rabu (4/10/2023) konsentrasi partikulat (PM2.5) di Pekanbaru menunjukkan angka 57.40 ugram/m3. Angka tersebut menunjukkan kualitas tidak sehat atau berada di level kuning.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Z Creators