Pemerintah Tonga memperingatkan untuk warganya pindah ke bagian pedalaman pada hari ini, Sabtu (12/11/22) setelah terjadi gempa berkekuatan 7,3 SR melanda laut sekitar 211 km dari ibu kota hari Jumat kemarin.
Baca Juga: Gempa di Nepal, 6 Penduduk Desa Tewas Tertimbun Bangunan Rumah
Menurut Survei Geologi Amerika Serikat, gempa berada pada kedalaman 24,8 km yang melanda laut di sekitar 211 km timur tenggara Neiafu.
"Berdasarkan semua data yang tersedia, ancaman tsunami dari gempa ini kini telah berlalu," kata Pusat Peringatan Tsunami Pasifik AS yang dikutip dari Reuters.
Baca Juga: Potensi Tsunami akibat Gempa Megathrust Perlu Diwaspadai
Layanan meteorologi Tonga terus memperingatkan penduduk untuk tetap tinggal di pedalaman dan di dataran tinggi.
"Harap tetap di daratan dan di dataran tinggi dan tolong dengarkan radio sampai disarankan lebih lanjut. Untuk pelaut, menjauhlah dari terumbu karang ke laut dalam," tulis Layanan Meteotologi di halaman Facebook-nya yang dilansir dari Reuters.
Penulis: Annita Rahmawati Dewi
Artikel Menarik Lainnya:
- Gempa M 4,7 Terjadi di Barat Daya Sukabumi, Terasa hingga Bandung
- Gempa 6,4 SR di Filipina, Rumah Sakit Terguncang Tetapi Tak Ada Korban Jiwa
- Gempa M 5.5 di Banten, Berikut Deretan Wilayah yang Dilaporkan Terguncang
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: