Selasa, 07 SEPTEMBER 2021 • 12:55 WIB

Jenazah Penuh Luka Lebam, Tahanan Polsek Medan Kota Diduga Tewas Dianiaya

Author

Ilustrasi tahanan yang tewas di sel penjara (Pixababy)

Seorang tahanan kasus penyalahgunaan narkoba ditemukan tewas dengan kondisi mengenaskan di dalam sel tahanan Polsek Medan Kota, Resort Kota Besar Medan. Dia diduga tewas akibat dianiaya.

Informasi yang dihimpun, diketahui tahanan tersebut tewas pada Minggu 23 Agustus 2021 lalu. Namun ada kejanggalan dari kematian korban. Saat dikembalikan ke keluarganya, jenazah tahanan berinisial APG alias Aryes itu bengkak di wajah dan lebam-lebam di bagian tubuhnya. Padahal ketika ditangkap Senin, 3 Agustus 2021, dia dalam keadaan sehat.

M Sa’I Ranguti, kuasa hukum keluarga Aryes pada Senin (6/9/2021) mengatakan istri Aryes sempat menjenguk suaminya pada Selasa, 4 Agustus 2021. Tapi saat itu kata polisi suaminya baik-baik saja dan dia tidak diperkenankan menemui Aryes. Sebagai gantinya dia diminta untuk menunggu proses di pengadilan.

Namun, pada Minggu, 23 Agustus 2021 petugas Polsek Medan Kota menghubungi sang istri dan mengabarkan suaminya sudah meninggal dunia di Rumah Sakit Bhayangkara Tingkat II Medan.

Mendengar kabar itu, keluarga pun langsung berangkat ke rumah sakit. Sampai di sana keluarga sempat tidak diizinkan untuk membawa jenazah Aryes. Polisi berdalih proses pemakaman akan mereka tangani. Namun keluarga menolak.

Belakangan setelah proses dialog, jenazah Aryes diizinkan untuk dibawa pulang. Akan tetapi, setibanya di rumah duka, kondisi jenazah telah babak belur. Kuat dugaan Aryes dianiaya, sebab wajah dan dadanya membengkak serta pada bagian lehernya juga tampak membiru.

Sementara itu, Kapolsek Medan Kota, Kompol Rikki Ramadhan, belum bisa dikonfirmasi terkait kabarnya salah seorang tahanan tersebut.


Artikel Menarik Lainnya:

Pemain Judi Kim Hongkong Diringkus, Terungkap Kontak 'Cinta Terlarang' Ternyata Bandar
Ditinggal Salat Magrib, Sepeda Motor Warga Medan Amplas Raib
20 Kali Beraksi, Pelaku Spesialis Curanmor Diringkus Polres Pelabuhan Belawan

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: