Jumat, 21 MEI 2021 • 09:13 WIB

Kasus Harian Covid-19 di Jakarta Turun, Ternyata Ini Penyebabnya

Author

Sejumlah tenaga kesehatan merawat pasien positif Covid-19 di Rumah Sakit Darurat Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta, Rabu (5/5/2021). (ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat)

Dinas Kesehatan DKI Jakarta menjelaskan alasan jumlah penambahan kasus harian Covid-19 di Ibukota dalam satu pekan terakhir menunjukan angka yang rendah dari biasanya atau turun.

Menurut Kepala Seksi Surveilan dan Imunisasi Dinkes DKI Jakarta, Ngabila Salama, hal tersebut dikarenakan dalam sepekan terakhir jumlah warga yang dites turun.

"Angka testing dan tracing seminggu terakhir menurun karena jumlah yang mengakses test juga berkurang untuk PCR. Tracing juga turun karena kasusnya turun," ucap Ngabila saat dikonfirmasi, Junat (21/5/2021).

Lebih lanjut, Ngabila menjelaskan bahwa saat ini banyak masyarakat yang melakukan tes Covid-19 melalui antigen. Namun cara itu tidak menjadi tolak ukur kasus konfirmasi Covid-19.

"Akan tetapi antigen tidak dapat mendiagnosis, hanya untuk skrining awal," terangnya.

Kemudian, ia juga mengatakan bahwa Dinkes DKI mengimbau semua warga yang merasa bergejala, serta kontak erat kasus positif segera periksakan diri melalui tes PCR ke puskesmas terdekat.

"Ya Kita harus ingatkan masyarakat terus aware ke Covid dan juga jangan takut atau enggan di cek PCR karena semakin cepat terdiagnosis bisa mencegah penularan ke orang lain dan ditatalaksana segera dengan baik," tandas Ngabila.

Seperti diketahui, dalam sepekan terakhir penambahan kasus harian Covid-19 di Jakarta menunjukan angka 161 pada 16 Mei, 227 pada 15 Mei, 291 pada 18 Mei, serta 421 pada 17 Mei 2021.

Artikel Menarik Lainnya:

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber:

TERPOPULER
TAG POPULER
BERITA TERBARU
Tentang Kami Redaksi Info Iklan Kontak Pedoman Media Siber Kode Etik Jurnalistik Pedoman AI dari Dewan Pers Karir