Louis Vuitton atau dikenal LV menjadi salah satu brand fashion ternama di dunia. Kali ini, mereka merenovasi sebuah store terbaru di distrik Ginza, Tokyo dengan fasad menakjubkan yang secara harfiah cerminkan elemen-elemennya.
Toko sudut yang ditempati LV sejak 1981 ini, mendapatkan tampilan yang baru oleh arsitek virtuoso, Jun Aoki dan Peter Marino. Aspek renovasi yang paling menakjubkan, adalah kaca depan yang bergeser lengkung di sekitar sudut jalan dan memberikan ilusi air yang breiak. Sekaligus ada monolitik dan cair, fasad kaleidoskopik Aoki memberikan kelegaan yang menyegarkan ke lanskap kota yang keras di sekitarnya.
Tetapi, transformasi tidak hanya mengenai tampilan jendela khas Louis Vuitton. Di balik permukaan air yang mulus dan bergelombang, ruang ritel di dalamnya, yang terbentang di empat lantai, juga direvisi penuh oleh Peter Marino, Fasad kaca mentransmisikan warna yang berubah-ubah ke tangga fitur, yang terbentang seperti patung kayu, memberikan ruang kesan aliran yang dilanjutkan di meja lengkung dan panel langit-langit.
Pengalaman ritel berpuncak pada ruang pop-in permanen yang mungkin merek menampilkan animasi musiman untuk pendatang baru. Kemudian, pada tingkat atas, tersedia salon pribadi khusus untuk klien VIP hingga pengalaman kuliner Le CafeV, yang meryakan kolaborasi kedua chef yaitu Yosuke Suga dengan Maison. Toko utama Louis Vuitton di Tokyo dibuka pada 20 Maret 2020.
Artikel Menarik Lainnya:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: