Selasa, 25 AGUSTUS 2020 • 11:50 WIB

Sisa 1,5 Bulan, Akankah Kuartal III-2020 Indonesia Resesi? Ini Kata Menkeu

Author

Menkeu Sri Mulyani. (instagram/@smindrawati)

Kuartal III-2020 tinggal menyisakan waktu 1,5 bulan lagi, bahkan kurang. Namun demikian, tingkat konsumsi masyarakat dinilai tak kunjung pulih. Akankah hal ini merupakan suatu sinyal bahwa perekonomian Indonesia di Kuartal III-2020 akan mengalami kontraksi kembali dan Indonesia jatuh resesi? 

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati sendiri mengakui, mendorong pertumbuhan konsumsi masyarakat dalam waktu yang relatif singkat, sisa kurang dari 1,5 bulan merupakan hal yang tak mudah. Sebab, pada kuartal II-2020, konsumsi rumah tangga minus 5,51%. 

"Diakui ini cukup berat karena di kuartal III-2020 ini konsumsi masih belum tunjukkan pemulihan dan kita masih ada waktu 1,5 bulan di kuartal III-2020," ungkap Sri Mulyani dalam paparan APBN KITA, Senin (25/8/2020). 

Dari indikator perekonomian lain, yaitu nilai ekspor, Sri Mulyani juga mengakui bahwa nilai ekspor masih di angka negatif. Satu-satunya harapan pemerintah adalah menggenjot konsumsi belanja pemerintah. 

"Kemudian didukung juga pemulihan yang berjalan secara bertahap. Aktivitas di luar rumah mulai pulih dan di tempat kerja juga setelah WFH kemarin di Mei," terangnya. Oni sulit memang karena ancaman virus masih ada," tuturnya. 

Sri Mulyani mengungkapkan, sampai dengan akhir Juli 2020, pemerintah telah membelanjakan APBN sebesar Rp1.252,4 triliun atau 45,7% dari total target belanja negara.  Nilai ini tumbuh tipis 1,3% dibandingkan periode yang sama tahun lalu, dimana tahun lalu pada Juli kita bisa tumbuh 7,9% untuk belanja negara.

"Kalau kita lihat belanja pemerintah pusat yaitu Rp 793,6 triliun atau 40% dari total belanja di dalam Perpres. Ini hanya tumbuh 4,2% dibandingkan tahun lalu yang mencapai 9,2%," pungkasnya.

Artikel Menarik Lainnya:

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: