Tips Gelar Pesta Pernikahan Low Budget, Nggak Sampai Rp25 Juta!

photo/Twitter/rizaasz

Biasanya menjelang hari pernikahan, pasangan calon pengantin pasti akan sibuk mengurus ini dan itu, mulai dari pakaian, catering, undangan, dekorasi, hingga segala macam perintilan dari pihak keluarga maupun sanak saudara. Belum lagi, semuanya itu harus disesuaikan dengan budget pernikahan yang sudah disiapkan oleh si calon pengantin. Kalau makin banyak pengeluaran, budget-nya juga makin nambah.

Karena itu pula, banyak pasangan yang menghabiskan biaya tidak sedikit untuk menggelar pesta pernikahan impian. Wajar memang, toh semua orang pasti ingin momen penting dan bersejarah dalam hidupnya itu tidak mengecewakan.

Tapi, untuk mewujudkan itu semua tidak melulu harus mengeluarkan biaya banyak. Sebagian pasangan justru memilih konsep pesta pernikahan low-budget tapi tidak murahan. Seperti halnya pasangan asal Yogyakarta ini, mereka menggelar pesta pernikahan dengan budget kurang dari Rp25 juta.

Melalui akun Twitter @rizaasz, Sabtu (21/9), Riza menceritakan pernikahannya dengan sang kekasih hanya menghabiskan biaya kurang dari Rp25 juta. Mereka melangsungkan resepsi pernikahan pada 22 September 2018 lalu di Yogyakarta.

Dalam cuitannya itu, Riza menuliskan rincian detail tentang pesta pernikahan low-budget versi dirinya dan pasangan.

"My boyfriend dan aku tuh taun kemaren memutuskan menikah. Selain yang penting sah, kami juga pengen banget bikin selebrasi ngundang temen deket tanpa family dengan budget seadanya. So, here it is, mini-resepsi ala ala ga sampe 25 jt di jogja," tulis Riza membuka thread-nya.

Sebelumnya, Riza dan pasangan melangsungkan akad nikah dan acara khusus keluarga. Mereka kemudian meminta izin kepada pihak keluarga untuk membuat acara terpisah untuk teman-teman terdekat mereka. Keduanya pun mulai mengurus apa saja yang dibutuhkan untuk membuat mini resepsi seperti yang diinginkan. Berikut rinciannya:

1. Tanggal Acara

Riza mengaku baru memutuskan untuk membuat selebrasi sekitar dua minggu sebelum akad nikah dan sepakat menyelenggarakan selebrasi pada 22 September. Menentukan tanggal acara menjadi hal penting, supaya bisa mencari vendor pernikahan mana yang cocok. Riza sendiri mengaku kesulitan mencari vendor, apalagi dalam waktu tinggal sebulan lagi menjelang acara.

"Cari vendor di H-sebulan tuh suseh, jadi plis kalo bikin acara jangan dadakan," tulis Riza.

2. Konsep Acara dan Budget

Sejak awal, Riza dan suaminya memang punya cita-cita untuk menggelar pesta pernikahan dengan konsep 'garden party' dan 'kids friendly', khusus mengundang teman-teman terdekat. Mereka juga tidak mau ribet dengan segala macam konsep acara pernikahan pada umumnya dan memilih tidak menggunakan pelaminan.

"Meskipun konsep ndakik-ndakik, budget kami ditekan banget agar tetap realistis dan hbs nikahan bisa hidup. Kami ikhlas di angka 25jt. Dengan duit segitu risetlah kami ke semua wedding package/pax yg ditawarkan resto dan hotel," lanjutnya.

3. Daftar Undangan

Lanjut soal daftar undangan yang akan disebar. Riza sendiri sudah tau harus menghadirkan berapa orang di resepsi pernikahannya sebelum mantap memilih vendor pernikahan.

"Karena maunya kecil aja, maka kami list kurang lebih 150 orang aja. Iya, dikit sih tapi that was meaningful for both of us. Meskipun ada yang ga bisa datang dan ke-skip," tulisnya.

Untuk desain undangan pernikahan, Riza meminta bantuan sahabatnya, Mutia.

"Kami sebar undangan seminggu sebelum acara. Undangan ini dibikin pake rsvp google form aja biar paperless, murah meriah, ga ribet," tambahnya.

4. Lokasi dan Wedding Package

Setelah berkeliling, menurut Riza ada banyak hotel dan resto yang kurang menyanggupi untuk menyiapkan acara sesuai konsep mereka. Alasannya karena waktunya sangat pendek, kurang dari satu bulan. Kalau pun bisa, budget-nya pasti akan lebih mahal.

Riza kemudian teringat dengan masukan dari temannya, Erny Kurnia, yang pernah menyarankan untuk mencari tempat yang baru buka karena biasanya akan banyak diskon.

Akhirnya, Riza menemukan sebuah tempat yang cocok dijadikan lokasi mini resepsinya yaitu di Joglo Brongkol. Apalagi, lokasinya tidak jauh dari rumah Riza dan sangat sesuai kriteria. Ada pendopo depan dan belakang, taman tengah, gazebo, musala, parkiran, dan panggung terbuka.

"Nah, karena Joglo Brongkol baru banget lokasi kuberanikan diri buat tanya-tanya fasilitasnya apa aja. Ternyata 25 jt itu beneran all-in untuk akad, catering, dekor, musik, mc, dokumentasi. APA GA MURAH BGT TUH??? Langsung lah aku janjian buat lihat lokasi," cerita Riza.

Setelah mengobrol panjang lebar dengan Bu Nunik (pemilik Joglo), akhirnya Riza dan sang suami bisa mendapatkan paket pernikahan dengan harga Rp20 juta. Harga itu sudah termasuk biaya sewa lokasi, dekorasi, makanan ringan 3 macam, snack bar, dan hiburan musik.

"Aku sampaikan ke Bu Nunik kalo aku hanya mau untuk 150 orang aja, tanpa mc & dokumentasi. Maunya garden party jadi banyak kursi biar semua bisa duduk, aman buat main anak, dan gausah pelaminan karena acara tanpa keluarga," jelas Riza.

5. Dokumentasi dan MC

Untuk dokumentasi, Riza memakai jasa Frens Duo dengan harga Rp1 juta. Tapi, itu harga tahun lalu dan sekarang kemungkinan besar sudah naik. Sementara untuk MC, Riza mempercayakan kepada teman-temannya. Selain menghemat budget, juga lebih memudahkan Riza karena sudah akrab dengan para tamu undangan yang juga dari lingkungan sesama teman.

"Setelah sejumlah nama, jatuhlah pilihan ke adek angkatan @.amaliamiftac di IG. Aku langsung menghubungi dan deal dgn rate 500ribu. Hamdalah ku suka acaranya jadi iduuup bgt dan dia ini mudah di brief. Sekarang yo jelas rate udah naik secara dia penyiar kondang juga," ujarnya.

6. Baju dan Makeup

Soal pakaian, Riza memilih sewa pakaian dengan harga Rp800 ribu. Sedangkan, suaminya memakai baju yang sama ketika akad nikah. Untuk makeup, Riza memakai jas makeup artist (MUA) langganannya dengan harga Rp500 ribu.

"Makeup, i always trust Kak Nia my luv yg sedang menunaikan cita-citanya di US. Untuk makeup aku dan my bf kami deal dengan rate 500ribu tapi itu dulu yow," tulis Riza lagi.

7. Souvenir

Terakhir, Riza dan suaminya memilih souvenir pernikahan berupa kipas kecil hasil karya anak-anak difabel di Panti Bina Siwi dengan harga Rp300 ribu. Riza juga memesan satu buket bunga seharga Rp70 ribu dan dua buket bunga berukuran kecil.

"Jadi kalau ditotal semua ini dari poin nomor satu tuh kurang lebih Rp23 juta sekian," tulis Riza.

Artikel Menarik Lainnya:

• Viral Pernikahan Pengantin yang Sediakan Menu McD dan Starbucks
• Jessica Iskandar Kesulitan Mencari Tempat Pernikahan
• Nggak Pakai Pelaminan, Pernikahan Sederhana Pengantin Ini Jadi Sorotan