Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Wibowo saat dijumpai di Balai Kota Jakarta, Sabtu (19/4/2025).
INDOZONE.ID - Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, turut menyoroti maraknya parkir liar di wilayahnya, terutama kawasan Tanah Abang, Jakarta Pusat (Jakpus).
Apalagi, sebuah video sempat viral yang menunjukkan seorang pemilik kendaraan dikenai tarif parkir tak masuk akal di Tanah Abang.
Ilustrasi petugas parkir liar.
Viralnya video itu berujung aksi polisi mengamankan lima juru parkir liar di Pasar Tanah Abang, Selasa 15 April 2025. Mereka adalah Alfian Fahmi alias Darto (36), Ardiansyah Pratama (36), Nurul Hasan (28), Yakub (40), dan Kolid (22).
“Pelaku asli orang sekitar TKP lokasi parkir pinggir jalan. Pada saat operasional pasar, penghasilan parkir antara Rp300 -400 ribu, dibagi rata dengan juru parkir," kata Kepala Unit Reserse Kriminal Polsek Tanah Abang, Komisaris Polisi Martua Malau, dikutip dari ANTARA, Sabtu (19/4/2205).
Baca Juga: Heboh Parkir Pasar Tanah Abang Rp60 Ribu, Juru Parkir Liar Diamankan Polisi
Meski begitu, para juru parkir liar tersebut tidak dikenakan ancaman pidana. Sebab, tindakan mereka mematok tarif parkir tinggi bukan perbuatan pidana. Polisi pun menyerahkan mereka ke Dinas Sosial Jakarta Pusat.
Kejadian tersebut turut mengundang perhatian Pramono selaku pemimpin Jakarta. Oleh sebab itu, dia meminta Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) untuk membenahi parkir liar di Jakarta.
Tak lupa, Pramono mengingatkan Satpol PP untuk bekerja sama dengan kepolisian untuk menangani parkir liar di Jakarta.
“Jadi, salah satu tugas utama saat Satpol PP bekerja sama dengan aparat penegak hukum dalam hal ini kepolisian adalah menata urusan perparkiran,” kata Pramono di Balai Kota Jakarta.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Antara