Viral Bang Jago Ngamuk Rusak Konter Pulsa di Ciputat, Pelaku Kini Dibidik Polisi

Ilustrasi pengrusakan rumah.

INDOZONE.ID - Aksi seorang pria bernama Aldo mengamuk dan merusak konter pulsa di kawasan Jalan Jombang Raya, Stasiun Sudimara Jombang, Ciputat, Tangerang Selatan, viral di media sosial.

Korban melaporkan peristiwa tersebut ke pihak kepolisian.

Aksi bang jago ini terekam kamera CCTV dan viral salah satunya diposting oleh akun Instagram @media.tangsellife.

Dalam video itu, terlihat pelaku dengan gagah mendatangi konter sambil merokok dan langsung merusak konter tersebut.

Baca Juga: Buntut Laporan Pengrusakan APK Paslon 1, Bawaslu Sleman Sebut Tak Memenuhi Syarat Formal

"Aksi pemalakan yang dilakukan oleh seorang yang diduga preman pasar di kawasan Jombang terekam jelas dalam rekaman pengaman CCTV," tulis akun tersebut dalam postinganya seperti dilihat pada Sabtu (25/1/2025).

Dikonfirmasi, Kapolsek Ciputat Timur Kompol Bambang Askar Sodiq menyebut pihaknya sudah turun tangan mendatangi konter dan meminta keterangan.

Berdasarkan keterangan saksi, kejadian perusakan itu benar terja pada 31 Juli 2024 lalu.

pria bernama Aldo mengamuk dan merusak konter pulsa di kawasan Jalan Jombang Raya, Stasiun Sudimara Jombang, Ciputat, Tangerang Selatan.

"Membenarkan bahwa video yang beredar dimana seorang yang dikenal bernama Aldo datang ke kunter tujuannya meminta jatah uang keamanan, karena tidak diberikan selanjutnya melakukan pelemparan barang dagangan ke arah penunggu konter. Akibat perbuatan yang dilakukan oleh saudara Aldo, penunggu counter merasa ketakutan dan diintimidasi," kata Bambang.

Saksi mengatakan tidak langsung membuat laporan polisi karena pasca kejadian, pelaku tidak lagi berulah, namun pada 23 Januari 2025 dini hari yang lalu, pelaku kembali berulah.

Baca Juga: Pedagang Kaki Lima Diduga Melakukan Pengrusakan Gereja di Samarinda

"Pelaku datang dengan alasan ingin menggadai hp, namun harus dengan jumlah uang yang diinginkan pelaku sehingga Saudara Adi merasa kesal terhadap pelaku dan menyebarkan video tersebut," ucapnya.

Kekinian, korban berencana membuat laporan polisi secara resmi berkaitan dengan kasus tersebut.