Arahan Jokowi untuk Program Makan Bergizi Gratis, Tak Hanya Meningkatkan Gizi Tapi Juga Berdayakan UMKM

Pidato Presiden Jokowi pada Sidang Paripurna DPR RI Masa Persidangan I DPR Tahun Sidang 2024-2025 tentang MBG. (Youtube/Sekretariat Presiden)

INDOZONE.ID - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyebutkan bila program Makan Bergizi Gratis memilihi arahan yang tepat. Selain meningkat gizi, program ini juga akan memberdayakan UMKM.

Hal itu presiden sampaikan melalui pidato pada Sidang Paripurna DPR RI Masa Persidangan I DPR Tahun Sidang 2024-2025. Presiden Jokowi menyambapiakan Keterangan Pemerintah atas RUU tentang APBN Tahun Anggaran 2025 beserta Nota Keuangannya, seperti yang dikutip dari ANTARA.

"Makan Bergizi Gratis (MBG) diarahkan untuk meningkatkan gizi anak sekaligus memberdayakan UMKM, dan meningkatkan ekonomi masyarakat kecil di daerah," kata Jokowi di Gedung MPR/DPR/DPD di Jakarta, Jumat (16/8/2024).

Baca Juga: Presiden Jokowi 4 Kali Minta Maaf di Sidang MPR RI

Selain itu, presiden Jokowi juga menungkapkan bila program ini akan dijalankan secara bertahap.

"Program Makan Bergizi Gratis dilakukan secara bertahap, diselaraskan dengan kesiapan teknis dan kelembagaan, serta tata kelola yang akuntabel," tambahnya.

Tak hanya itu, Presiden Jokowi juga menyinggung soal program lainnya. Seperti percepatan renovasi sekolah, pengembangan ekosistem pendidikan yang kondusif, hingga meningkatkan ekonomi masyarakat.

"Kedua, program percepatan renovasi sekolah untuk meningkatkan akses, kualitas, serta link and match pendidikan dengan dunia usaha, serta pembangunan sekolah unggulan," kata Jokowi.

Baca Juga: Uji Coba di Surabaya, Gibran dan Khofifah Beberkan Efek Ekonomi dari Program Makan Bergizi Gratis

"Dan ekosistem pendidikan yang kondusif juga akan dikembangkan. Dan untuk mendorong produktivitas, menjaga pasokan, dan keterjangkauan harga pangan diperlukan penguatan lumbung pangan dan jaringan irigasi. Serta untuk meningkatkan ekonomi masyarakat, diperlukan peningkatan pembiayaan rumah murah untuk rakyat dan peningkatan permodalan bagi UMKM," tambahnya.